Ada tiga factor pendukung bertambahnya warga penduduk di kabupaten Karo. Faktor pertama adalah kelahiran, faktor kedua adalah kematian dan factor ketiga adalah perpindahan penduduk. Pada penelitian ini faktor perpindahan ada dua yaitu perpindahan penduduk masuk dan perpindahan yang pergi keluar daerah dari kabuten Karo. Tujuan penelitian ini adalah apakah jaringan saraf tiruan menggunakan bacpropagation dapat memprediksi total warga kabupaten Karo pada tahun 2040 dengan baik, dengan memperhatikan tiga faktor pendukung tersebut. Penelitian ini menggunakan dengan bantuan aplikasi Matlab. Data total warga kabupaten Karo diambil melalui data BPS kabupaten Karo mulai tahun 2010 sampai dengan tahun 2022. Algoritma backpropagation akan dipakai fungsi aktivasi sigmoid karena pada fungsi aktivasi sigmoid nilai fungsinya terletak antara 0 dan 1 kemudian data tersebut ditransformasikan terlebih dahulu ke interval yang lebih kecil. Langkah awal dalam menentukan proses normalisasi data adalah dengan cara menentukan data yang akan dinormalkan (X), lalu menentukan nilai yang paling tinggi dan nilai paling rendah dari data yang ada. Pada bacpropagation dilakukan Langkah sebagai berikut : tahap initialization, activation, iteration, pelatihan dan pengujian. Hasil dari penelitian bahwa nilai korelasi diperoleh sebesar 0,9856, artinya memperlihatkan bahwa prediksi jumlah warga kabupaten Karo menggunakan data rentang 11 tahun dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2022 tergolong sangat baik, nilai error terkecil terlihat data ke-67 yaitu sebesar -0,0005 dan error terbesar pada data ke-1 yaitu sebesar 0,1684 nilai MSE dari akhir pelatihan sebesar 0,075491. Sehingga dapat diprediksikan total warga kabupaten Karo pada tahun 2040 menggunakan jaringan saraf tiruan metode bacpropagatation adalah 510.765 warga.