Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Intervensi Terapi Seni terhadap Kognitif dan Psikomotor Pasien dalam Mengontrol Halusinasi Annisa, Alvia Nur; Oktaviana, Wita; Su’ib, Akhmad
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 14 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal: April 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v14i2.2101

Abstract

Skizofrenia merupakan gangguan psikotik yang dapat menyebabkan seseorang memiliki keterbatasan dalam proses berpikir. Salah satu gejala yang muncul dari skizofrenia yaitu halusinasi. Maka dari itu pasien dengan halusinasi harus mampu untuk mengontrol halusinasinya. Tujuan dari studi kasus ini yaitu untuk mengetahui dampak dari penerapan intervensi terapi seni terhadap kognitif dan psikomotor pasien dalam mengontrol halusinasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan desain studi kasus yang dilakukan di RSJD Surakarta. Untuk kriteria inklusi pasien dengan halusinasi pendengaran dengan sampel berjumlah 1 pasien. Instrumen penelitian menggunakan wawancara dan observasi kognitif dan psikomotor pasien halusinasi berdasarkan SIKI dan SLKI. Variabel terdiri dari variabel bebas yaitu terapi seni dan variabel terikat yaitu kognitif dan psikomotor. Lalu untuk diagnosa keperawatan pada studi kasus itu yaitu halusinasi pendengaran. Sedangkan untuk intervensi dalam strategi mengontrol halusinasi yaitu dengan memberikan pasien terapi seni yang dilakukan selama 3 kali pertemuan dalam 1 minggu  selama 1 jam. Lalu setelah dilakukan intervensi terapi seni didapatkan hasil pasien mampu meningkatkan kognitif dan psikomotor terhadap kontrol  halusinasinya. Kesimpulan dari studi kasus yaitu intervensi terapi seni mampu meningkatkan kognitif dan psikomotor pasien dalam mengontrol halusinasinya sehingga intervensi ini dapat dijadikan sebagai salah satu terapi non farmakologi untuk pasien dengan halusinasi.
Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Persepsi Sensori dan Express Feeling Terhadap Penurunan Tingkat Halusinasi Pendengaran Luthfiyasha, Fanggareza Firdaus; Oktaviana, Wita; Su’ib, Akhmad
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.32966

Abstract

Seseorang yang tidak dapat mengontrol diri sendiri ketika menghadapi suatu kondisi atau penderitaan, maka dapat mengakibatkan kesehatan jiwa terganggu. Halusinasi pendengaran adalah bentuk halusinasi ketika seseorang mendengar suara, ucapan atau bisikan yang sebenarnya tidak nyata. Dalam penanganan halusinasi, terapi aktivitas kelompok dapat dilakukan untuk memperkecil dampak dari halusinasi. Tujuan studi kasus ini adalah untuk mengetahui penurunan tingkat halusinasi pendengaran sebelum dan sesudah diberikan terapi aktivitas kelompok dengan terapi bercakap-cakap. Metode yang digunakan adalah studi kasus. Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) dengan bercakap-cakap dilakukan dari tanggal 19 Oktober 2023 hingga 21 Oktober 2023 dengan waktu tiap pertemuan 45 menit sebanyak 1 kali dalam sehari dalam 3 hari pertemuan dan menggunakan kuesioner AHRS (Auditory Hallucinations Rating Scale). Kuesioner AHRS (Auditory Hallucinations Rating Scale) memiliki kategori skor 0 (tidak ada), 1-11 (riangan, 12-22 (sedang). 23-33 (berat), dan 24-44 (sangat berat). Hasil pre-test menunjukkan hasil skor mayoritas dalam kategori berat dan mengalami penurunan hasil skor pada post-test dengan kategori sedang-ringan.