Chandra, Florencia Ariesta
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN VALUE ENGINEERING PROYEK PEMBANGUNAN RUKO PROMENADE TAMAN ASRI PONDOK TJANDRA SURABAYA Chandra, Florencia Ariesta; Siswoyo, Siswoyo
axial : jurnal rekayasa dan manajemen konstruksi Volume 11, Nomor 2, Agustus Tahun 2023
Publisher : Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30742/axial.v11i3.3259

Abstract

ABSTRAK: Proyek pembangunan Ruko Promenade Taman asri Pondok Tjandra yang berlokasi di Jl. Dr. Ir. H. Soekarno Selatan, Kedung Baruk, Kec. Rungkut, Kota Surabaya. Proyek Pembangunan ruko ini nantinyanakan digunakan sebagai Kawasan pertokoan dan atau dapat digunakan sebagai tempat tinggal. Penerapan Value Engineering  dilakukan dengan melihat kondidi saat ini ekonomi sedang terpuruk dan adanya kemungkinan terjadinya biaya tidak perlu (unnecessary cost) pada proyek pembangunan Ruko Promenade Taman Asri Pondok Tjandra. Hal-hal yang mungkin menyebabkan adanya biaya tidak perlu diantaranya, kekurangan ide, perubahan persyaratan pemilik, kesalahan pembuatan kosep, dan lain sebagainya. Peraturan Departemen Pekerjaan Umum Nomor 222/KPTS/CK/1991 Direktorat Jenddral Cipta Karya mengharuskan bahwa bangunan yang memiliki nilai atau biaya pengerjaan lebih dari 1 milyar maka dapat dilakukan analisis rekayasa nilai guna meningkatkan nilai dan kualitas dari proyek tersebut. Melalui penelitian ini diharapkan dapat memunculkan alternative sebagai pengganti item pekerjaan dengan fungsi yang lebih baik atau sama akan tetapi dengan biaya yang lebih hemat dari rencana anggaran biaya. Penerapan rekayasa nilai yang akan dilakukan mempunyai empat tahapan yaitu tahap informasi, tahap kreatif, tahap analisis dan tahap rekomendasi. Dari hasil penelitian terdapat item pekerjaan yang memiliki biaya tertinggi yaitu pada pekerjaan pasangan bata dan pekerjaan lantai. Setelah dilakukan Value Engineering diperoleh penghematan sebesar Rp 68,955,355.81 dari biaya awal pada pekerjaan pasangan bata, sedangkan untuk pekerjaan lantai setelah dilakukan Value Engineering diperoleh penghematan sebersar Rp 74,044,435.47 dari biaya awal. Dengan demikian tercapailah salah satu tujuan penerapan rekayasa nilai yaitu penghematan biaya. KATA KUNCI : Biaya, Penerapan, Rekayasa Nilai