Stunting adalah salah satu ancaman terhadap kualitas manusia,juga ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa (Kemenkes 2018). Karena stunting mengakibatkan tingkat kecerdasan tidak maksimal dan menjadikan anak lebih rentang terhadap penyakit yang dapat beresiko pada menurunnya tingkat produktivitas. Salah satu pencegahan Stunting melalui edukaasi pada ibu dalam perubahan perilaku peningkatan pengetahuan kesehatan dan gizi keluarga (Kemenkes RI 2018). Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengetahuan stunting ibu balita berdasarkan sumber informasi kesehatan melalui Penyuluhan Stunting, Kelas ibu hamil, dan Media sosial terhadap kejadian Stunting. Jenis Penelitian ini berbentuk deskriptif- kuantitatif. Populasi penelitian ini merupakan 118 balita di wilayah kerja Puskesmas Kebunsari sampel yang digunakan sebanyak 85 sampel telah diuji dengan menggunakan rumus slovin. Hasil penelitian. Hasil penelitian dianalisis dengan analisis unuvariat kemudian dikelompokkan menjadi kelompok responden dengan pengetahuan baik dan pengetahuan kurang, untuk media sosial dikelompokkan pada kategori aktif mencari dan tidak aktif mencari. Hasil Penelitian berdasarkan analisis data, hasil penelitian menunjukkan pengetahuan stunting ibu balita di wilayah kerja Puskesmas Kebunsari Kabupaten Polewali Mandar memiliki pengetahuan kurang yaitu sebanyak 57 (67,1 %) berdasarkan penyuluhan stunting, Kelas ibu hamil 52 responden (60.5%) dan pengetahuan Stunting ibu balita berdasarkan Media sosial barada pada kategori Tidak aktif yaitu 59 responden (69,4 %).Kata kunci : Pengetahuan, Stunting Ibu balita.