Saputra, Mahmud Yoga
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PENAMBAHAN L-CARNITINE DENGAN DOSIS YANG BERBEDA DALAM BAHAN PENGENCER SITRAT KUNING TELUR TERHADAP KUALITAS SEMEN CAIR DOMBA EKOR TIPIS Saputra, Mahmud Yoga; Suharyati, Sri; Hartono, Madi; Siswanto, Siswanto
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.531-537

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan L-carnitine dalam bahan pengencer Sitrat Kuning Telur pada semen cair Domba Ekor Tipis. Penelitian dilaksanakan pada Desember 2023 di Laboratorium Fisiologi dan Reproduksi Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan, P0: tanpa penambahan L-carnitine (kontrol); P1: penambahan L-carnitine 0,6 mg/100 ml pengencer; P2: penambahan L-carnitine 1,2 mg/100 ml pengencer; dan P3: penambahan L-carnitine 2,4 mg/100 ml pengencer. Data yang diperoleh dianalisis ragam dengan taraf 5% dan 1% kemudian diuji lanjut dengan uji Beda Nyata Terkecil untuk peubah yang berpengaruh nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan L-carnitine dalam bahan pengencer sitrat kuning telur berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap motilitas dan viabilitas pasca pengenceran, namun tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap abnormalitas spermatozoa pasca pengenceran. Penambahan L-carnitine 0,6 mg/100 ml pengencer menunjukkan kualitas terbaik dibandingkan perlakuan lainnya dengan nilai motilitas 71,75±2,22%, viabilitas 72,38±1,96% dan abnormalitas 1,50±0,78% pasca pengenceran. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan L-carnitine dengan dosis 0,6 mg/100 ml pengencer sitrat kuning telur memberikan pengaruh terbaik terhadap motilitas dan viabilitas spermatozoa Domba Ekor Tipis pasca pengenceran.