TikTok telah berkembang menjadi platform media sosial yang tidak hanya digunakan untuk hiburan, tetapi juga dapat digunakan untuk menyebarkan informasi kepada publik. Salah satu instansi pemerintah yaitu Diskominfo Kabupaten Bantul memanfaatkan media sosial TikTok sebagai platform untuk menyebarkan informasi publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan media sosial TikTok yang digunakan Diskominfo kabupaten Bantul dalam menyebarkan informasi publik melalui akun TikTok @pemkabbantul. Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif Kualitatif dengan mengunakan teori pendekatan (uses and gratifications), teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Teknik analisis data ini mengunakan teori Miles dan Huberman meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian tersebut terbagi menjadi dua diantaranya, motif hiburan dan motif informasi. Hasil penelitian menunjukan media sosial TikTok dapat menjadi alat yang efektif dalam memenuhi kebutuhan informasi masyarakat dengan cara yang lebih modern dan menarik. Hal ini pengguna sudah mendapatkan semua informasi yang mereka butuhkan melalui akun TikTok @pemkabbantul, meliputi berita lokal dari pemerintah Kabupaten Bantul. Pemanfaatan dilakukan dengan mengoptimalkan penggunaan media sosial TikTok sebagai bentuk strategi komunikasi diantaranya dengan mengikuti tren yang ada di TikTok dan memastikan konten tidak mengandung unsur SARA. Mengunakan konten yang menarik. Memanfaatkan iklan TikTok atau TikTok Ads, Hal tersebut memungkinkan dapat mencapai jangkauan luas termasuk di kabupaten Bantul dan wilayah lainnya.