ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh profitabilitas, likuiditas, pertumbuhan penjualan dan leverage terhadap financial distress pada perusahaan food and beverage tahun 2018-2021. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian yaitu data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan sektor food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2018-2021. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Jumlah sampel penelitian sebanyak 16 perusahaan dalam kurun waktu 4 tahun berturut-turut sehingga terdapat 64 data yang harus diolah. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif terhadap financial distress, likuiditas berpengaruh negatif terhadap financial distress, pertumbuhan penjualan dan leverage tidak berpengaruh terhadap financial distress. Dengan demikian, perlu dilakukan analisa terhadap rasio keuangan perusahaan. Hal ini bermanfaat bagi internal perusahaan untuk penilaian resiko financial distress. Selain itu, analisis laporan keuangan juga digunakan investor untuk pengambilan Keputusan investasinya. ABSTRACTThis research aims to test whether there is an influence of profitability, liquidity, sales growth and leverage on financial distress in food and beverage companies in 2018-2021. The type and source of data used in the research is secondary data obtained from annual reports of food and beverage sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2018-2021. The sampling method uses purposive sampling. The total research sample was 16 companies over a period of 4 consecutive years so there was 64 data that had to be processed. The data analysis technique used is logistic regression analysis. The research results show that profitability has a negative effect on financial distress, liquidity has a negative effect on financial distress, sales growth and leverage have no effect on financial distress. Thus, it is necessary to analyze the company's financial ratios. This is useful for the company's internal risk assessment of financial distress. Apart from that, financial report analysis is also used by investors to make investment decisions.