Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Matemar Jurnal Jurnal Sains dan Teknologi
Sugeng Haryadi
Unknown Affiliation
Electrical & Electronics Engineering Transportation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Studi Kelayakan Proses Pengelasan Smaw Dan Fcaw Di Pt. Dok Jmi Semarang Dari Aspek Teknis Dan Ekonomis Sugeng Haryadi; Sunu Arsy Pratomo
Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 2 (2023): Desember : Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58169/saintek.v2i2.219

Abstract

The development of welding technology in this era took place rapidly, especially in the sector of new ship building and ship construction repair. Incorrect welding activities often cause delays which cause costs, time and consumables losses. In order to develop the speed and efficiency of the welding work, it is mandatory to determine a welding method that is suitable for the site conditions. This study provides a choice of three welding methods consisting of the SMAW and FCAW welding methods based on their strength and economic value. To strengthen the results of welding can be tested with a destructive test consisting of a tensile test, bending test and impact test. Next, the calculation of the welding cost per kg, welding speed per meter and electrode consumption is carried out to find out the difference in the economic value of all the welding materials. When tested, it was found that there was no difference in tensile strength between SMAW and FCAW. Welding method, maximum 1%, but SMAW welding method has 4% better yield strength than FCAW welding method. The ductility value of the FCAW welding method is 34% better than the SMAW welding method. The FCAW welding method has 67% better economic value when compared to the SMAW welding method. The FCAW welding method has a speed of 72% better than the SMAW welding method, and the FCAW welding method is 50% more efficient than the SMAW welding method.
Manajemen Perawatan Oil Water Separator (OWS) Guna Mencegah Pencemaran Di Laut Pada KM. LAWIT: Oil Water Separator (OWS) Maintenance Management to Prevent Marine Pollution at KM. LAWIT Sugeng Haryadi; Lilin Hermawati; Kundori
Jurnal Matemar (Manajemen dan Teknologi Maritim) Vol. 2 No. 2 (2021): Matemar Desember 2021
Publisher : LPPM Akademi Maritim Nasional Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59225/v4nc5c26

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya pencegahan terhadap pencemaran air laut yang berasal dari pembuangan limbah air dari kamar mesin kapal. Oil water separator merupakan salah satu peralatan yang dapat digunakan untuk mencegahan pencemaran yang berasal dari kamar mesin. Apabila minyak kotor yang bercampur dengan air laut dibuang melalui OWS, maka minyak kotor yang berasal dari limbah air got kamar mesinsetelah melewati OWS maka limbah air got yang dibuang ke laut sudah aman bagi lingkungan karena kandungan campuran minyak dan kadar minyak tidak melebihi dari 15 PPM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen perawatan dan perbaikan OWS untuk mencegah terjadinya pencemaran di laut pada KM. Lawit. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif karena untuk menggambarkan bagaimana manajemen perawatan OWS untuk mencegah terjadinya pencemaran di laut pada KM. Lawit secara lebih rinci dan jelas sedangkan. Hasil dari penelitian ini adalah untuk melakukan perawatan pada OWS di KM. Lawit perlu dilakukannya manajemen perawatan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan serta yang terakhir pengawasan pada saat mengoperasikan OWS.
Co-Authors Kundori Lilin Hermawati Sunu Arsy Pratomo