Affandi, Syawlani
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERANCANGAN FILM ANIMASI TAMBO ASAL NAMA MINANGKABAU UNTUK PELAJAR SEKOLAH DASAR Rajab, Junaidi; Affandi, Syawlani; Irawan, Indra
VCoDe : Visual Communication Design Journal Volume 2, Nomor 1, Desember 2022
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/vcode.v2i2.3649

Abstract

Perancangan Fim Animasi Tambo Asal Nama Minangkabau Untuk Pelajar Sekolah Dasar yang didasari kurang dikenalinya tambo terutama tambo asal nama Minangkabau oleh anak-anak Minang sendiri, yang seharusnya menjadi penerus untuk melesatarikan aset kebudayaan Minangkabau. Dalam proses perancangan ini menggunakan prosedural yang bersifat deskriptif, melalui proses pengumpulan data dengan observasi, wawancara, identifikasi dan rumusan permasalahan. Untuk mencapai wilayah target audience agar maksud dan tujuan dari perancangan tepat sasaran serta menggunakan analisa SWOT. Proses perancangan menghasilkan media utama berupa Perancangan Fim Animasi. Di samping itu media pendukung yang diaplikasikan dalam bentuk poster, xbanner, stiker, buku mewarnai, pembatas buku, pin, komik mini, packaging. Perancangan tersebut berguna sebagai media yang media utama, agar penyampaian maksud dan tujuan rancangan ini lebih lebih efektif mencapai tagert audience. Perancangan ini secara menyeluruh merupakan suatu proses kreatif dengan tujuan untuk melestarikan budaya bangsa. Dengan perancangan ini diharapkan anak-anak dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap kebudayaannya khususnya pada Tambo Asal Nama Minangkabau.
Ampiang Dadiah: Functional Packaging Design For Minangkabau Traditional Food Afdhal, Vernanda Em; Affandi, Syawlani
Jurnal Desain Indonesia. Vol 6 No 2 (2024): Design Thinking In The Era Of Artificial Intelligence, Can humanity be replaced?
Publisher : Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52265/jdi.v6i2.509

Abstract

Dadih, or Dadiah in Minangkabau, is a traditional yogurt made from fermented buffalo milk. The fermentation process takes place in bamboo segments, which are sealed with banana leaves. Ampiang Dadiah is a combination of ampiang (flattened glutinous rice), gulo anau (palm sugar), and dadiah. This dish is a source of pride for the Minangkabau community, known for its many benefits and containing lactic acid bacteria that act as probiotics. However, traditional foods like this are often hard to find and not widely known. The preparation is inconvenient, and there is no packaging that combines dadiah, gulo anau, and ampiang. The presentation is also less attractive, preventing it from becoming a signature souvenir from West Sumatra. To address these issues, a packaging design for ampiang dadiah has been created that retains local wisdom while integrating modern packaging elements. This innovation includes new packaging for dadiah, which is traditionally wrapped in bamboo and sealed with banana leaves or plastic. The new design features attractive packaging with instant ampiang, making it easy to enjoy at any time. The design process followed the Design Thinking method, considering aspects such as empathize, define, ideate, prototype, and test. The new design makes the traditional ampiang dadiah easier to serve, combines it with gulo anau and ampiang in one package, and is presented attractively, informatively, and with higher market value. The result is a functional and modern packaging design that serves as an inspiration and an effort to elevate local products to become a hallmark of West Sumatra.