Sari, Murniati
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemberdayaan Keluarga dan Ibu dalam Pemberian ASI Ekslusif di RSUD Ratu Aji Putri Botung Susanti, Vila; Sari, Murniati; Stefanie, Agnes; Khayati, Yulia Nur
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 2 No. 2 (2023): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Breast milk is a natural nutrient for infants with the most suitable nutritional content for optimal growth given until the baby is 6 months old, breast milk contains colostrum which is rich in antibodies because it contains protein for endurance (Maryunani 2016). In Indonesia, the Indonesian Ministry of Health noted an increase in exclusive breastfeeding to 66% by 2022. However, this figure is still below the global target. Infant mortality, especially in the neonate period, is still a major problem, while exclusive breastfeeding can reduce infant mortality due to infection. Despite the government's socialization efforts, many factors affect the success of exclusive breastfeeding. Psychological factors, such as maternal stress and anxiety, also have a major impact on breastfeeding and milk production. More than 80% of breastfeeding failures are caused by psychological factors. This community service activity is needed to increase understanding of the importance of exclusive breastfeeding, especially at Ratu Aji Putri Botung Hospital, where formula feeding is still often found secretly   Abstrak Air Susu Ibu (ASI) merupakan nutrisi alamiah bagi bayi dengan kandungan gizi paling sesuai untuk pertumbuhan optimal yang diberikan sampai bayi usia 6 bulan, ASI mengandung kolostrum yang kaya akan antibodi karena mengandung protein untuk daya tahan tubuh(Maryunani, 2016). Di Indonesia, Kementerian Kesehatan RI mencatat peningkatan pemberian ASI eksklusif hingga 66% pada tahun 2022. Namun, angka ini masih di bawah target global. Kematian bayi, terutama pada masa neonatus, masih menjadi masalah utama, sementara pemberian ASI eksklusif dapat mengurangi angka kematian bayi akibat infeksi. Meskipun ada upaya sosialisasi dari pemerintah, banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Faktor psikologis, seperti stres dan kecemasan ibu, juga memiliki dampak besar terhadap proses menyusui dan produksi ASI. Lebih dari 80% kegagalan menyusui disebabkan oleh faktor psikologis. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diperlukan untuk untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya ASI eksklusif, terutama di RSUD Ratu Aji Putri Botung, di mana masih sering ditemukan  pemberian susu formula secara diam-diam. Keberhasilan kegiatan dapat dilihat dengan terjadi peningkatan pengetahuan ibu setelah dilakukan penyuluhan. Keberhasilan ini tak lepas dari peran media promosi kesehatan yang digunakan yaitu leaflet dan ppt serta metode penyuluhan menggunakan active learning yang sangat memudahkan ibu. Dalam kegiatan tersebut diharapkan adanya upaya tindak lanjut yang akan dilaksanakan oleh bidan di RSUD Ratu Aji Putri Botung sehingga program ini tetap bisa dilaksanakan selanjutnya.