hilda, Hildawati Djufri
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALYSIS OF DIFFERENCES IN KNOWLEDGE, ATTITUDE AND ACTIONS ABOUT PREGNANCY DANGER SIGNS FOLLOWING PREGNANT WOMEN CLASS AND DO NOT FOLLOW PREGNANT WOMEN CLASSES IN KONAWE ISLANDS DISTRICT hilda, Hildawati Djufri; Effendy, Devi Savitri; Asriati, Asriati
Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako) Vol. 9 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/htj.v9i3.841

Abstract

Kelas Ibu Hamil merupakan program pendidikan kesehatan bagi ibu hamil yang berperan dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat kehamilan, persalinan dan nifas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pengetahuan dan praktik terkait tanda bahaya kehamilan pada ibu hamil yang mengikuti kelas ibu hamil dan tidak mengikuti kelas ibu hamil di Kabupaten Kepulauan Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan menggunakan Post Test Non Randomized Control Group Design. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive yaitu 16 posyandu di wilayah kerja Puskesmas Langgara sebagai kelompok intervensi, dan 16 posyandu di wilayah kerja Puskesmas Lansilowo sebagai kelompok kontrol. Partisipan adalah seluruh ibu hamil dengan usia kehamilan 4 sampai 36 minggu yang tercatat di buku pendaftaran posyandu ibu hamil di kedua wilayah intervensi. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji statistik Mann Witney dengan nilai signifikansi (p<0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara pengetahuan tentang tanda bahaya kehamilan (p=0,003) dan tindakan (p=0,000) pada ibu hamil yang mengikuti kelas ibu hamil dan yang tidak mengikuti kelas ibu hamil. Karena program kelas ibu hamil dengan pendekatan tatap muka menunjukkan efek positif pada pengetahuan dan praktik ibu hamil, sebaiknya diterapkan ke seluruh Posyandu di wilayah penelitian