Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS KOMPREHENSIF STRUKTUR NARATIF DAN NILAI MORAL DALAM FILM ULTIMATUM KARYA SRI NURTINA: PENDEKATAN TEORI STANTON DAN WARNAEN Susnandi, Andi; Alam, Fajar Sukma Nur
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 14 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpbsi.v14i2.82684

Abstract

Film Ultimatum mengeksplorasi konflik moral dan sosial melalui narasi dan karakter yang mendalam. Tema utamanya menyoroti ketidakadilan sosial yang dialami kelompok marginal. Juna dan Nanda, dua saudara berbakat dalam tari, menghadapi penolakan dari ayah mereka, Bimo, yang percaya tari tidak cocok untuk anak laki-laki. Stereotip gender ini mencerminkan ketidakadilan yang mereka hadapi dari keluarga dan masyarakat karena minat dan identitas seksual mereka. Dinamika keluarga yang kompleks menggambarkan pertentangan antara nilai-nilai tradisional dan pandangan modern. Kehilangan Yuni, ibu Juna dan Nanda, menambah beban emosional mereka, menunjukkan dampak kehilangan anggota keluarga terhadap dinamika keluarga. Ekspektasi gender dan orientasi seksual diangkat dengan berani, terutama melalui perjuangan Nanda. Budaya Sunda menjadi latar kuat yang memperkaya narasi film ini. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan isi cerita, struktur, dan nilai-nilai moral dalam film Ultimatum karya Sri Nurtina. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui menonton langsung film Ultimatum berdurasi 22 menit dan mencatat data yang diperoleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa film Ultimatum berhasil mengangkat isu ketidakadilan sosial dan stereotip gender melalui narasi dan karakter yang kompleks, serta memberikan gambaran yang kaya tentang budaya Sunda sebagai latar cerita.
Nilai Kepemimpinan dalam Novel Tri Tangtu di Bumi Karangan Yoseph Iskandar Esya Endah Latifah; Alam, Fajar Sukma Nur
JALADRI : Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda Vol 10 No 2 (2024): Jaladri
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/jaladri.v10i2.4221

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan isi novel Tri Tangtu di Bumi karangan Yoseph Iskandar. Selain itu penelitian ini akan membahas nilai kepemimpinan yang mengacu pada kearifan lokal Sunda, tepatnya pada naskah Siksa Kandang Karesian. Adapun nilai kepemimpinan tersebut diantaranya, adalah: 1) parigeuing; 2) dasa pasanta; 3) pangimbuhing twah; 4) opat larangan. Sebelum mendeskripsikan nilai kepemimpinan, peneliti akan mendeskripsikan struktur dengan teori yang dikemukakan oleh Robert Stanton, yang mengacu pada tema, fakta cerita, dan sarana sastra. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analitik. Untuk mendukung jalannya penelitian, peneliti menggunakan kartu data sebagai instrument pendukung. Maka dari itu peneliti akan mengumpulkan data kemudian mengolah data tersebut untuk kemudian didéskripsikan.
SOSIALISASI MANAJEMEN WAKTU UNTUK MENDORONG PENINGKATAN PRODUKTIVITAS BELAJAR SISWA Marliana, Lilis; Alam, Fajar Sukma Nur; Utami, Revi Sundari
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v6i1.11100

Abstract

Kegiatan sosialisasi dan edukasi yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Cilimus bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang pentingnya manajemen waktu guna meningkatkan produktivitas belajar mereka. Sosialisasi ini diharapkan dapat membantu siswa dalam mengatur waktu mereka dengan lebih efektif dan efisien melalui pembuatan jadwal kegiatan harian. Hal ini akan memberikan kesempatan bagi siswa untuk melakukan simulasi dalam pembuatan manajemen waktu mereka sendiri sebelum menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik saat sekolah maupun ekstrakulikuler. Pentingnya manajemen waktu terletak pada manfaatnya yang meliputi penetapan prioritas yang jelas, pengurangan keterlambatan, penyelesaian tugas tepat waktu, peningkatan kepuasan dalam menyelesaikan pekerjaan, serta kemampuan untuk tetap fokus dan meningkatkan produktivitas. Selain itu, manajemen waktu juga melatih kebiasaan disiplin terkait waktu, sehingga tugas-tugas dapat diselesaikan dengan lebih efisien. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa dapat memahami dan menerapkan manajemen waktu dalam kehidupan sehari-hari mereka, menumbuhkan perilaku disiplin yang bermanfaat. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi pembukaan kegiatan, pemaparan materi, sesi tanya jawab, dan penutupan
Nilai Kepemimpinan dalam Novel Tri Tangtu di Bumi Karangan Yoseph Iskandar Esya Endah Latifah; Alam, Fajar Sukma Nur
JALADRI : Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda Vol 10 No 2 (2024): Jaladri
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/jaladri.v10i2.4221

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan isi novel Tri Tangtu di Bumi karangan Yoseph Iskandar. Selain itu penelitian ini akan membahas nilai kepemimpinan yang mengacu pada kearifan lokal Sunda, tepatnya pada naskah Siksa Kandang Karesian. Adapun nilai kepemimpinan tersebut diantaranya, adalah: 1) parigeuing; 2) dasa pasanta; 3) pangimbuhing twah; 4) opat larangan. Sebelum mendeskripsikan nilai kepemimpinan, peneliti akan mendeskripsikan struktur dengan teori yang dikemukakan oleh Robert Stanton, yang mengacu pada tema, fakta cerita, dan sarana sastra. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analitik. Untuk mendukung jalannya penelitian, peneliti menggunakan kartu data sebagai instrument pendukung. Maka dari itu peneliti akan mengumpulkan data kemudian mengolah data tersebut untuk kemudian didéskripsikan.
REPRESENTASI LAKI-LAKI BUDAYA SUNDA DALAM FILM ROCKER BALIK KAMPUNG KARYA ULI RAHMAN (KAJIAN SEMIOTIKA) Juliana, Hera; Alam, Fajar Sukma Nur
Aksara: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8, No 2 (2024): SEPTEMBER
Publisher : Universitas Batanghari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/aksara.v8i2.870

Abstract

The diversity of cultures, especially regional languages, in the course of time can influence the modernization of cultural traditions. One such event is depicted in the story or synopsis of the film Rocker Balik Kampung by Uli Rahman, which is used as a case study to observe how visual media plays a role in shaping the perception and cultural identity of society. As an audio-visual medium, film has the ability to capture social and cultural realities and convey messages through visual representation. Based on Charles Sanders Peirce's semiotic theory, this research analyzes the signs in the film that form cultural narratives and their interpretations by the audience. The purpose of this research is to analyze the representation of Sundanese male culture and examine the meanings and values in Uli Rahman's film Rocker Balik Kampung. This research uses descriptive analysis methods and data collection techniques through observation and note-taking. The instrument used is data cards. The research results on the representation of Sundanese male culture include 28 scenes categorized into signs, objects, and interpretants; 20 scenes are categorized into meanings and values according to Stuart Hall's representation theory, depicting the main character, Juhana, bringing modernization to the traditional village of Sinar Asih, which is deeply rooted in ancestral traditions. Using Charles Sanders Peirce's semiotic theory and Stuart Hall's perspectives, this film explores the representation of males in Sundanese culture and the dynamics between tradition and modern change. This representation reflects how traditional identities and values can adapt to modern elements within social and cultural contexts.