Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN PENGALAMAN MENYUSUI PADA IBU BERSALIN CAESAR DENGAN PENGETAHUAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI RSUD Dr. H.ABDUL MOELOEK KOTA BANDAR LAMPUNG Purwanggi, Annisa
Jurnal Kesehatan Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan April 2022
Publisher : Akbid Wirabuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55919/jk.v11i6.86

Abstract

WHO stated that the average number of exclusive breastfeeding in the world in 2018 was 38%, which means that it still has not reached the target in the coverage of breastfeeding up to 80%. The coverage of breastfeeding is influenced by several factors. In Northwest Ethiopia, breastfeeding is influenced by the age of the baby, the mother's employment status, breastfeeding counseling during pregnancy visits, place of delivery, type of delivery and counseling on breastfeeding techniques. Cesarean deliveries are increasing worldwide, it exceeds the WHO range limit which exceeds up to 10% -15%. This type of research uses an analytical design with a cross sectional approach. This research was conducted in RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung City. This study was conducted in March 2021. The population used in this study were all mothers with caesarean delivery. Of the total population of 30 people. The sampling technique in this study is non-probability sampling, purposive sampling type. The criteria for sampling must meet several conditions that meet the inclusion and exclusion criteria. The inclusion criteria in this study are to provide respondents, mothers with caesarean deliveries, have a minimum education of elementary school. While the exclusion criteria in this study were mothers with normal delivery and mothers with caesarean deliveries who were not respondents. The tests carried out were univariate analysis and bivariate analysis. The bivariate analysis test used was the Chi-square test with a value of = 0.05. The results of the study obtained a value of = 0.042, which means that there is a relationship between the experience of caesarean delivery mothers and exclusive breastfeeding.
HUBUNGAN POSISI MENYUSUI DENGAN TERJADINYA BENDUNGAN ASI PADA IBU MENYUSUI Juni Andri Kariny, Elsy; Rahayu, Esti; Purwanggi, Annisa
Jurnal Kesehatan Vol 7 No 1 (2023): Jurnal Kesehatan April 2023
Publisher : Akbid Wirabuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55919/jk.v13i7.110

Abstract

Background: Breast milk dams are caused when breast milk is not immediately released which causesblockages in the venous and lymphatic flow so that breast milk collects in the lactive duct systemwhich causes swelling. Milk dams mostly occur in the second to the tenth postpartum period. InIndonesia in 2016 mothers who experienced breast milk were (71.1%) with the highest rate inIndonesia (37.1%) (Ministry of Health RI, 2016). Research objective: To determine the relationshipbetween breastfeeding position and the occurrence of breast milk retention in breastfeeding mothersat BPS Sri Kadarwati. Research method: Quantitative research design with a cross-sectionalapproach using secondary data. The population in this study were breastfeeding mothers and asample of 35 respondents was obtained. Data analysis using univariate and bivariate analysis.Research results: In the research diary, it was found that some respondents experienced breast milkdams, namely 22 (62.9%) and there were 19 (54.3%) respondents who experienced an incorrectbreastfeeding position. There is a relationship between the position of breastfeeding and theoccurrence of ASI dams, namely the value (p value = 0.012).
Pengabdian Masyarakat Pemantauan Tumbuh Kembang Anak Usia Dini di TK PKK I Yosodadi Metro Liandani, Meri; Purwanggi, Annisa; Rahayu , Esti; Khoiriyah, Hikmatul
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i1.2783

Abstract

Data Riskesdas Indonesia tahun 2018 didapatkan peningkatan hasil selama 6 bulan terakhir sebanyak 8,9% untuk kasus orang tua yang tidak pernah memantau tumbuh kembang anaknya. Akibat yang dapat timbul apabila tumbuh kembang anak tidak segera di pantau ialah penyimpangan yang mungin timbul pada anak tidak diketahui. Tujuan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk memberikan informasi kepada orang tua khususnya ibu terkait pemantauan tumbuh kembang anak usia dini. Pemantauan tumbuh kembang anak menggunakan KPSP dan dilaksanakan secara langsung di TK PKK I Yosodadi dengan jumlah responden anak-anak usia 48-72 bulan berjumlah 94 orang. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada 16 Oktober 2023. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini sebagian besar anak-anak berjenis kelamin perempuan sebanyak 57,4% berjumlah 54 orang. Selain itu didapatkan sebagian besar anak-anak berusia 65 bulan sebanyak 39,4% berjumlah 37 orang. Pemantauan perkembangan pada anak-anak pra sekolah di TK PKK I Yosodadi menggunakan instrument KPSP didapatkan hasil sebagian besar anak-anak usia pra sekolah memiliki perkembangan motorik kasar dan motorik halus yang baik. Pendidikan orang tua memiliki pengaruh dalam praktik pengasuhan anak. Sebagai orang tua penting dalam memantau tumbuh kembang anak baik secara mandiri atau berkolaborasi dengan dokter anak sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai dengan usianya. Selain itu dibutuhkan peran guru di sekolah untuk pemantauan perkembangan kognitif, motorik, dan sesorik dengan melibatkan orang tua secara langsung.
DAMPAK KETERAMPILAN INTERAKSI SOSIAL TERHADAP KESEJAHTERAAN MENTAL DAN POLA TIDUR PADA ANAK DENGAN GANGGUAN SPEKTRUM AUTISME Purwanggi, Annisa; Adz-Dzikro, Salma
Journal of Psychology Vol. 2 No. 1 (2025): Agustus
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jp.v2i1.2942

Abstract

Gangguan Spektrum Autisme (GSA) ditandai oleh defisit signifikan dalam komunikasi dan interaksi sosial, yang seringkali berkorelasi dengan tantangan pada kesejahteraan mental dan pola tidur anak. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis bukti ilmiah mengenai dampak intervensi berbasis keterampilan interaksi sosial terhadap peningkatan keterampilan sosial, kesejahteraan mental, dan pola tidur pada anak dengan GSA. Tinjauan ini mengidentifikasi intervensi keterampilan sosial yang memengaruhi keterampilan interaksi sosial, serta dampaknya terhadap penurunan gejala kecemasan, depresi, peningkatan regulasi emosi, dan perbaikan kualitas tidur pada anak dengan GSA. Metode penelitian ini menggunakan studi literatur dengan pendekatan literature review. Pencarian artikel menggunakan basis data elektronik seperti Google Scholar, PubMed, dan Science Direct dengan menggunakan kombinasi kata kunci seperti "social skills intervention," "autism spectrum disorder," "mental health," dan "sleep patterns." Kriteria inklusi meliputi studi primer dan tinjauan sistematis yang melibatkan anak usia 3-18 tahun dengan GSA, intervensi keterampilan interaksi sosial, serta hasil luaran terkait keterampilan sosial, kesejahteraan mental (kecemasan, depresi, regulasi emosi), dan pola tidur (kualitas tidur, gangguan tidur). Artikel dibatasi pada publikasi tahun 2020-2025 dan berbahasa Inggris. Dari total 870 artikel yang teridentifikasi, setelah proses penghapusan duplikasi dan skrining judul/abstrak, 114 artikel ditinjau teks lengkapnya. Berdasarkan kriteria inklusi dan penilaian kualitas yang ketat, 6 artikel terpilih untuk analisis akhir. Hasil kajian berdasarkan sintesis artikel didapatkan temuan yang dikeolompokkan menjadi 3 tema, yaitu intervensi keterampilan interaksi sosial meningkatkan kemampuan sosial anak dengan GSA, dampak positif intervensi keterampilan interaksi sosial terhadap kesejahteraan mental anak dengan GSA, dan perbaikan pola tidur pada anak GSA dengan keterampilan interaksi sosial dan kesejahteraan mental.