Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Pasien Stroke Hemoragik Di Roujin Home Jepang Gandi, Febrianti Sonia; Apriliyani, Ita; Utami, Tin
JURNAL ILKES : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 15 No 1 (2024): Jurnal Ilkes (Jurnal Ilmu Kesehatan)
Publisher : STIKES Karya Husada Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35966/ilkes.v15i1.335

Abstract

Stroke is the third leading cause of death in the world after coronary heart disease and cancer in both developed and developing countries (Hasan, 2018). Hemorrhagic stroke is a disease caused by rupture of blood vessels around or inside the brain, so that the blood supply to the brain tissue will be blocked. The broken blood can flood the surrounding brain tissue, so that brain function will be disrupted (Kanggeraldo, Sari, and Zul 2018). The purpose of this study was to evaluate the impact of physiotherapy given to the healing process of hemorrhagic stroke patients. This research uses a descriptive case study method on individuals with hemorrhagic stroke. In this study using purposive sampling with the following criteria: adult age, diagnosis of hemorrhagic stroke, nursing problems related to physical mobility disorders and willingness to participate in this study. The study was conducted on January 02-04, 2023 at iryou houjin aiwa ikeda en aiwa deikea room. The instruments used in this study were observation and interviews with patients and therapists. This study was conducted on one patient who experienced hemorrhagic stroke on the left side of the body. Research conducted for 3 days obtained the results that the effect of massage given by the therapist had an effect of 60% in training and relaxing the patient's muscles and joints. While the effect of the motion exercises given was 70% in the process of improving the patient's mobility.
Efektifitas Terapi Okupasi terhadap Pasien dengan Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi Gandi, Febrianti Sonia; Apriliyani, Ita
Jurnal Keperawatan Jiwa Vol 13, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.13.1.2025.153-158

Abstract

Halusinasi merupakan gangguan persepsi yang mengakibatkan individu mendengar, melihat, mencium ataupun merasakan suatu hal yang sebenarnya tidak ada. Halusinasi bisa dialami pada salah satu atau kelima pancaindera manusia. Pasien dengan halusinasi memperoleh respon terkait lingkungan mereka tanpa adanya obyek rangsangan yang nyata.  Penelitian bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Terapi Okupasi Dengan Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi di Rsud DR Soerojo Magelang. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus deskriptif terhadap satu pasien dengan gangguan persepsi sensori: halusinasi. Peneliti menerapkan purposive sampling melalui kriteria diantaranya: Pasien dengan gangguan halusinasi, pasien sudah kooperatif dan kesedian untuk berperan pada penelitian ini. Penelitian ini diterapkan pada 11-13 Maret 2025 di RSUD DR Soerojo Magelang dengan mengambil satu sampling pasien gangguan persepsi sensori: halusinasi. Instrument penelitian ini diterapkan melalui observasi, wawancara dan melatih melakukan terapi Okupasi. Intervensi dilakukan selama 3 hari. Hasil evalusi setelah diberikan terapi okupasi selama 3 hari didapatkan gejala halusinasi berupa berbicara sendiri dan mendengar suara Perempuan sudah tidak dirasakan lagi. Konsentrasi membaik, focus meningkat dan orientasi tempat membaik. Berdasarkan hasil pengamatan selama 3 hari, terapi okupasi efektiv agar bisa mengatasi gangguan persepsi sensori: halusinasi karena melatih focus pasien terhadap aktivitas sehri-hari dan dapat mengotrol gejala halusinasi.