Trimustikapuri, Trimustikapuri
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI PENCATATAN KEUANGAN DALAM PENGEMBANGAN UMKM DI DESA POMBEWE KABUPATEN SIGI Trimustikapuri, Trimustikapuri; Kasim, Muh. Yunus; Fattah, Vitayanti; Islianty, Nur Riski
Jurnal Inovasi Bisnis Indonesia (JIBI) Vol. 1 No. 3 (2024): March
Publisher : PT. Tangrasula Tekno Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61896/jibi.v1i3.40

Abstract

Abstrak Jika sebuah bisnis ingin bertahan lama, pencatatan keuangan atau pembukuan harus dilakukan. Ini karena kegiatan bisnis pasti memerlukan pencatatan keuangan atau pembukuan agar semua transaksi dapat diketahui dengan jelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pencatatan keuangan  pada unit Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Desa Pombewe Kabupaten Sigi,. Data yang dikumpulkan diperoleh melalui wawancara  dan observasi kepada pelaku UMKM di Desa Pombewe untuk mengetahui manfaat yang diperoleh dalam penerapan pencatatan keuangan   serta tantangan yang dihadapi dalam penerapan pencatatan keuangan.. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaku UMKM di Desa Pombewe yang telah menerapkan pencatatan keuangan mendapatkan manfaat bagi usaha yang mereka jalankan, . Pelaku UMKM bisa mengetahui rincican pemasukan dan pengeluaran , untung atau rugi usaha yang dijalankan serta mendapatkan informasi penting dalam pengambilan keputusan bisnis, seperti menentukan harga jual, menentukan kuantitas produksi dan bisa membantu pelaku UMKM dalam memenuhi persyaratan pinjaman kepada pihak lembaga keuangan seperti bank dan koperasi untuk modal dalam mengembangkan usaha.. Meskipun masih terdapat beberapa kendala yang dialami pelaku UMKM di Desa Pombewe dalam melakukan pencatatan keuangan, namun implementasi pencatatan keuangan telah memberi manfaat  dalam pengembangan usaha terhadap pelaku UMKM di Desa Pombewe Kabupaten Sigi. Kata Kunci: Implementasi pencatatan keuangan,  Pengembangan,UMKM Abstract If a business wants to last long, financial recording or bookkeeping must be done. This is because business activities definitely require financial records or bookkeeping so that all transactions can be clearly known. This research aims to determine the implementation of financial recording in Micro, Small and Medium Enterprises (UMKM) units in Pombewe Village, Sigi Regency. The data collected was obtained through interviews and observations with MSME actors in Pombewe Village to find out the benefits obtained in implementing financial recording as well as the challenges faced in implementing financial recording. The research results show that MSME actors in Pombewe Village who have implemented financial recording have benefited for the business they run, . MSME players can find out details of income and expenses, profits or losses of the business they are running and get important information in making business decisions, such as determining selling prices, determining production quantities and can help MSME players fulfill loan requirements from financial institutions such as banks and cooperatives. capital in developing businesses.. Although there are still several obstacles experienced by MSME actors in Pombewe Village in carrying out financial records, the implementation of financial recording has provided benefits in business development for MSME actors in Pombewe Village, Sigi Regency. Keywords: Implementation of financial records, Development, MSMEs
PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN LITERASI KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA UMKM Trimustikapuri, Trimustikapuri; Zainuddin, Fatlina; Fattah, Vitayanti; Samudra, Suryadi
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2024): Vol. 5 No. 5 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i5.34111

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pendampingan pengembangan literasi keuangan dalam meningkatkan kinerja  pelaku UMKM. Melalui program  pengabdian ini dilakukan berbagai upaya  pendampingan  untuk meningkatkan pengetahuan para pelaku usaha. Metode  sosialisasi   dan metode pelatihan dilakukan   dengan memberikan sosialisasi  literasi keuangan dan pelatihan dalam melakukan pencatatan keuangan ,kemudian  yang terakhir tahap evaluasi. Pelatihan  dan sosialisasi yang telah dilakukan   oleh pendamping UMKM dan pihak pihak yang terkait telah menunjukkan peningkatan yang signifikan. Hasil  evaluasi  menunjukkan bahwa pelaku UMKM mengalami peningkatan dalam literasi keuangan. Mereka memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang pengelolaan keuangan, pengelolaan modal usaha, dan implementasi gaya hidup hemat. Hal ini membantu mereka dalam mengelola keuangan bisnis dengan lebih efektif. Mereka memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang proses pencatatan transaksi, pengeluaran, hutang piutang, pembayaran hutang piutang, pengiriman invoice digital/cetak struk, dan laporan penjualan dan catatan pengeluaran dan hutang piutang. Pengetahuan yang ditingkatkan ini membantu dalam meningkatkan kemampuan keuangan dan pengelolaan usaha. Dengan demikian, pelaku UMKM dapat mengelola keuangan bisnis dengan lebih baik dan membuat keputusan bisnis yang lebih tepat yang berdampak pada kinerja usaha UMKM.