Anak Usia dini merupakan periode awal yang paling penting dan mendasar sepanjang rentang pertumbuhan serta perkembangan kehidupan manusia. Salah satu yang harus diperhatikan adalah perkembangan seksual yang merupakan aspek penting dalam pertumbuhan anak yang sering kali diabaikan atau disalahpahami oleh orang tua dan guru. Perkembangan seksual sangat penting diberikan kepada anak sejak dini, agar dapat mencegah terjadinya penyimpangan seksual pada anak. Pentingnya pendidikan seksual pada anak dapat mencegah agar anak tidak menjadi korban pelecehan seksual, dengan dibekali pengetahuan tentang seksual, anak jadi mengerti perilaku mana yang tergolong pelecehan seksual dan mencegah anak-anak mencoba hal-hal yang seharusnya belum boleh anak lakukan karena ketidaktahuannya. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman orang tua dan guru tentang perkembangan seksual anak usia dini (0-6 tahun) serta memberikan panduan praktis dalam mendukung perkembangan tersebut. Metodenya meliputi penyuluhan dilakukan melalui presentasi yang mencakup tahapan perkembangan seksual anak, peran orang tua dan guru, serta strategi komunikasi yang efektif., diskusi kelompok, dan pelatihan interaktif. Temuan penting menunjukkan bahwa banyak orang tua dan guru memiliki pemahaman yang terbatas tentang perkembangan seksual anak usia dini dan cenderung merasa canggung membicarakannya. Setelah mengikuti program, peserta menunjukkan peningkatan pemahaman dan kepercayaan diri dalam membahas topik ini dengan anak-anak. Mereka juga mampu menerapkan strategi komunikasi yang lebih efektif dan mendukung. Kesimpulannya, pengabdian ini berhasil meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dan guru dalam mendukung perkembangan seksual anak usia dini. Pendidikan seksual yang tepat dan berbasis usia adalah kunci dalam membantu anak-anak mengembangkan pemahaman yang sehat tentang tubuh mereka, identitas gender, dan hubungan interpersonal.