Yohanson, A.K.
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Dampak Belanja Modal terhadap Cash Holding: Bukti dari Sektor Real Estat dan Properti Badri, Rico Elhando; Yohanson, A.K.
GEMA : Jurnal Gentiaras Manajemen dan Akuntansi Vol 15 No 2 (2023): GEMA: Jurnal Gentiaras Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Lembaga Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STIE GENTIARAS Bandar Lampung dan berkolaborasi dengan Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI KAPd)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47768//gema.v15n2.202307

Abstract

The assessment of a company's financial can be ascertained by examining its cash management practices, particularly in relation to achieving an ideal level of Cash Holding. Existing literature indicates that the level of cash reserves held by a firm can serve as an indicator of the quality of its corporate governance framework. The primary aim of this research is to examine the effect of capital expenditures, net working capital, leverage, and board of commissioners towards the cash holdings of companies operating in the real estate and real estate sector. The research focused on the period spanning from 2019 to 2022. The research used an associative research approach, with a sample size of 31 companies that were selected using purposive selection. The data analysis was used a multiple regression approach, specifically employing panel data. The result of the study shows that net working capital, leverage, and the presence of board of commissioners exert a notable affect the cash holdings, however capital expenditures has no significant effect towards cash holdings. The finding shows that it would be prudent for companies operating in the real estate industry to prioritize the efficient management of net working capital and leverage ratios in order to maintain a robust cash position. Moreover, this underscores the imperative of proactive engagement and supervision by the board of commissioners in the process of making budgetary decisions.
Peran Intellectual Capital untuk Meningkatkan Kinerja Keuangan Perusahaan di Bursa Efek Indonesia Yohanson, A.K.; Yuniastuti, Rina Milyati; Nasyaroeka, Jhon
GEMA : Jurnal Gentiaras Manajemen dan Akuntansi Vol 16 No 2 (2024): GEMA: Jurnal Gentiaras Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Lembaga Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STIE GENTIARAS Bandar Lampung dan berkolaborasi dengan Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI KAPd)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47768/gema.v16i2.202405

Abstract

Selain memberikan keunggulan kompetitif, sumber daya intelektual merupakan komponen penting dalam kemajuan bisnis. Metode pengamatan variabel Value-Added Intellectual Coefficient (VAIC), Value-Added Capital Employed (VACA), Value Added Human Capital (VAHU), dan Structural Capital Value Added (STVA) pada struktur modal perusahaan dapat meningkatkan kinerja keuangan perusahan dengan meningkatkan profitabilitasnya. Oleh karena itu, penelitian ini lebih memfokuskan pada bagaimana kekayaan intelektual berdampak pada kinerja keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2017 hingga 2020. Metode kuantitatif yang menggunakan analisis regresi pada data panel. Dengan menggunakan metode purposive sampling, sampel penelitian mencakup dua belas perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa STVA tidak memiliki dampak yang signifikan pada Return on Assets (ROA), tetapi VACA dan VAHU memiliki dampak yang signifikan. Untuk penelitian selanjutnya, variabel dan tahun penelitian akan ditambahkan, dan kesimpulan ini menunjukkan betapa pentingnya pengelolaan modal intelektual untuk meningkatkan kinerja keuangan perusahaan. Untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi keuangan, bisnis harus meningkatkan investasi dan pengelolaan modal intelektual. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya adalah untuk melakukan penelitian yang lebih mendalam dengan mempertimbangkan faktor lain yang mungkin mempengaruhi kinerja keuangan bisnis. Selain itu, sampel penelitian harus diperluas agar temuan dapat digeneralisasikan.