Maulana, Muhammad Iqbal
Politeknik Ganesha Medan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEGAK BERSAMBUNG MELALUI METODE SAS PADA SISWA KELAS II-B SEKOLAH DASAR Maulana, Muhammad Iqbal; Handayani, Trisakti; Rahayu, Winanjar
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol 7, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.517 KB) | DOI: 10.22219/jp2sd.v7i1.8637

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemamuan menulis tegak bersambungmelalui metode SAS (Struktural Analitik Sintetik) pada siswa kelas II-B SDN Tlogomas IIKota Malang. Metode SAS dipilih karena sejalan dengan prinsip linguistik. Subjekpenelitian ini yaitu siswa kelas II-B SDN Tlogomas II Kota Malang tahun ajaran 2018/2019dengan jumlah 27 orang. Penelitian ini berjenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), adapunpenelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus, dimana dalam setiap siklus terdiri dari 2pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Penelitian inimenunjukkan bahwa metode SAS dapat meningkatkan keterampilan siswa menulis tegakbersambung. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan rata-rata kelas dari pre-test, yaitu64,97, meningkat menjadi 72,34 pada siklus I pertemuan pertama, dan dari siklus IIpertemuan pertama, yaitu 70,71, meningkat menjadi 76,95. Prosentase kelulusan kelasmengalami peningkatan dari pre test yaitu 18,18%, meningkat menjadi 59,09% pada siklusI pertemuan pertama, dari siklus I pertemuan kedua, yaitu 41,67%, meningkat menjadi52,17% pada siklus II pertemuan pertama, dari siklus II pertemuan pertama, yaitu 52,17%,meningkat menjadi 85% pada siklus II pertemuan kedua.
Refleksi Sufistik dalam Nah}wu al-Qulu>b Karya Abu al-Qa>sim Al-Qusyairi> Maulana, Muhammad Iqbal
Dialogia: Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 17, No 1 (2019): DIALOGIA JURNAL STUDI ISLAM DAN SOSIAL
Publisher : IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (588.553 KB) | DOI: 10.21154/dialogia.v17i1.1654

Abstract

Abstract: The work of al-Qusyairi>, entitled Nah} wu al-Qulu> b comprises a discussion of the knowledge of nahwu and Sufism. Al-Qusyairi> was the first scholar which deals with the issue of integrating nahwu and Sufism. The approach of Sufism was employed in composing Nah} wu al-Qulu>b. Afterwards, it influences other Sufis to conduct a research dealing with the same subject. Among the Sufis affected by al-Qusyairi> were Ibn Maimu> n, who wrote the book al-Risa> lah al-Maymuniyyah fi Tauh} i> d al-Juru> miyyah, Abd Qa> dir bin Ah} mad al -Kuha> wrote> Maniyyat al-Faqi> r al-Munjarid wa Sayrat al-Murid al-Mutajarrid, Ibnu 'Aji> bah wrote Khula> s} ah Syarh Ibn' Aji> bah 'Ala> Matni al-Juru> miyyah fi al-Tas} awwuf, and Kiai Nur Iman Mlangi with his work al-Sani> al-Mat} alib. The type of writing occurred due to the emphasis more on Sufism, even though, he is the proficient of Sufism and Tasawuf. In addition, al-Qusyairi>’s work was based on the reason in solving the community problems which has assumption that Tasawuf was considered perverted.الملخص: نحو القلوب هو من تأليفات القصيري الذي يتضمن فيه علم النحوي مع الصوفية. ما فعله قصيري لم يعثر عليه من قبل. كان القصيري أول من بدأ الكتابة. وفقًا للمؤلف، في كتابه "نحو القلوب"، فإن المنهج الذي سار عليه القصيري هو منهج الصوفية. يبدو أن ما فعله القصيري قد أثر على الصوفيين فيما بعد لكتابة نفس الموضوع. من بين الصوفيين الذين تأثروا بالقصيري هم ابن ميمون، الذي كتب كتاب الرسالة الميمونية في توحيد الجرومية، عبد القادر الكوحاني الذي كتب منية الفقير العجيبة على متن الجرومية في التصوف، و كياهي نور ايمان بالثاني المطالب. يرجع هذا النوع من الكتابة إلى تحيزات القصيري كشخصيات الصوفي والصوفية، بحيث يشعر الصوفية في عمله أكثر. إلى جانب ذلك ، كان ما فعله القصيري هو إجابة على مشكلة أهل زمانه الذين لديهم فكرة أن الصوفية كانت بدعة  حيث درست الباطنية ولا تحتاج إلى دراستها.Abstrak: Nah}wu al-Qulu>b adalah buah karya dari al-Qusyairi> yang di dalam karyanya ini mencakup pembahasan ilmu nahwu yang dipadukan dengan ilmu tasawuf. Apa yang dilakukannya ini, belum pernah ditemukan sebelumnya. al-Qusyairi>-lah yang mula-mula mengawali penulisan tersebut. Menurut penulis,dalam penulisan Nah}wu al-Qulu>b, pendekatan yang digunakan oleh al-Qusyairi> adalah pendekatan tasawuf. Tampaknya apa yang dilakukan oleh al-Qusyairi> ini, memberikan pengaruh terhadap para sufi setelahnya untuk menulis perihal yang sama. Di antara sufi-sufi yang terpengaruh dengan al-Qusyairi> ialah Ibnu Maimu>n, yang menulis kitab al-Risa>lah al-Maymuniyyah fi Tauh}i>d al-Juru>miyyah, Abd Qa>dir bin Ah}mad al-Kuha>ni> menulis Maniyyat al-Faqi>r al-Munjarid wa Sayrat al-Murid al-Mutajarrid, Ibnu ‘Aji>bah menulis Khula>s}ah Syarh Ibnu ‘Aji>bah ‘Ala> Matni al-Juru>miyyah fi al-Tas}awwuf, dan Kiai Nur Iman Mlangi dengan karyanya al-Sani> al-Mat}alib. Corak penulisan seperti ini dikarenakan kecondongan al-Qusyairi sebagai seorang sufi dan tokoh tasawuf, sehingga tasawuf dalam karyanya lebih terasa kental. Selain itu, apa yang dilakukan oleh al-Qusyairi> adalah untuk menjawab problem masyarakat di masanya yang mempunyai anggapan bahwa tasawuf adalah ilmu sesat, yang mengajarkan kebatinan dan tidak perlu dipelajari.