Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Tingkat Kesehatan Bank BCA Syariah dan Aladin Syariah Menggunakan Metode CAMEL Periode 2018-2021 Sandini, Selvina; Khadija, Sitti; Nuraeni, Nuraeni; Hasrina, Dewi; Husnah, Asmaul
Southeast Asia Journal of Business, Accounting, and Entrepreneurship Vol. 1 No. 1 (2023): DECEMBER - SAINS
Publisher : PT Smart Media Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Analisis laporan keuangan menjadi kunci dalam menilai tingkat kinerja suatu bank, yang pada gilirannya dapat diartikan sebagai indikator keberlanjutan dan kesehatan bank. Kinerja yang baik dari sebuah bank dapat diukur melalui kelancaran operasionalnya dan kemampuannya untuk membayar semua kewajiban yang dimilikinya dengan baik. Penilitian ini dilakukan untuk melihat tingkat Kesehatan bank pada BCA Syariah dan Aladin Syariah menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan analisis menggunakan metode CAMEL. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu purposive sampling, dimana data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh melalui situs Bursa Efek Indonesia (BEI) dan situs-situs resmi PT. Bank Central Asia Syariah dan PT. Bank Aladin Syariah. Hasil penelitian ini menunjukkan kedua bank pada aspek permodalan dalam kategori sehat, di aspek asset berada pada kategori sangat sehat, dan pada aspek manajemen BCAS berada apada kategori cukup sehat dan pada bank aladin syariah berada pada kategori sehat, kemudian pada aspek earning terdapat perbedaan yang cukup signifikan, dimana BCAS terus berada pada ketagori yang sehat sedangkan Bank Aladin tercatat negatif pada tahun 2018 dan 2021. Selanjutnya pada aspek likuiditas kedua bank mengalami peningkatan positif dari tahun ke tahun.
ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ), SAFETY STOCK, DAN REORDER POINT (STUDY KASUS UMKM BUBUR AYAM ALHAMDULILLAH) Sahabuddin, Romansyah; Arif, Hery Maulana; Husnah, Asmaul; Hasrina, Dewi; Sandini, Selvina
Journal of Economic, Business and Engineering (JEBE) Vol 5 No 2 (2024): April
Publisher : Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FASTIKOM) Universitas Sains Al Qur'an

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32500/jebe.v5i2.5666

Abstract

Mengelola pasokan bahan baku adalah aspek kunci dalam mengoperasikan bisnis mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di industri kuliner, seperti yang dialami oleh "UMKM Bubur Ayam Alhamdulillah." Saat ini, mereka menghadapi kesulitan dalam mengatur pasokan bahan baku karena mereka hanya mengandalkan perkiraan kasar untuk menentukan jumlah bahan mentah yang perlu dibeli dan kapan harus melakukan pemesanan ulang. Mereka tidak memiliki panduan atau metode yang terstruktur dalam proses ini. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah pemesanan yang ekonomis untuk setiap bahan baku, menentukan tingkat persediaan keselamatan yang harus disiapkan, dan mengidentifikasi waktu yang tepat untuk melakukan pemesanan ulang. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan menggunakan data primer yang diperoleh melalui wawancara dengan pemilik UMKM. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan rumus EOQ (Economic Order Quantity), Safety Stock, dan Reorder Point. Hasil penelitian ini yaitu menurut kebijakan perusahaan pembelian rata-rata bahan baku per tahun yaitu sebesar 412.680,54 kg sedangkan menurut metode EOQ (Economic Order Quantity), pembelian bahan baku yang optimal yaitu sebesar 110.098,91 kg. Adapun persediaan pengaman (Safety Stock) yang harus disediakan oleh "UMKM Bubur Ayam Alhamdulillah."yaitu sebesar 59,48 kg. Waktu pemesanan kembali (Reorder Point) yang harus dilakukan oleh "UMKM Bubur Ayam Alhamdulillah."yaitu pada saat persediaan tersisa 61.99 kg.