This study aims to review the literature on learning methods for studying the Yellow Book. The technique used in this research is SLR (System Literature Review). Data collection is done by identifying or reviewing all articles that have the same research topic as this research. The articles used in this study were 16 journal articles obtained from the Google Scholar database using Harzing's Publish or Perish application. The results of this study reveal several Arabic learning methods used in studying the Yellow Book; information is obtained that learning methods are found in the articles collected, which focus on the implementation of the method of learning the Yellow Book. Which, in this case, only takes the Tamyiz Method, the Al-Miftah Lil Ulum Method, the Bandongan Method, and the Sorogan Method. The results of this study are expected to provide benefits for learning and be used as examples of the use of various Arabic language concepts around us. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian literatur review terkait dengan metode pembelajaran dalam mempelajarai kitab kuning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah SLR (System Literature Review). Pengumpulan data dilakukan dengan mengidentifikasi atau menelaah semua artikel yang memiliki topik penelitian yang sama dengan penelitian ini. Artikel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 16 artikel jurnal yang diperoleh dari data base google scholar dengan menggunakan aplikasi Harzing’s Publish or Perish. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ada beberapa metode pembelajaran bahasa arab yang digunakan dalam mempelajari kitab kuning diperoleh informasi bahwasannya ditemukan metode pembelajran pada artikel yang dikumpulkan yang berfokus pada Implementasi Metode, Pembelajaran Kitab Kuning. Yang dalam hal ini hanya mengambil Metode Tamyiz, Metode Al-Miftah Lil Ulum, Metode Bandongan, dan Sorogan. Hasil dari penelitian ini diharapkan akan memberi manfaat bagi pembelajaran dan digunakan sebagai contoh penggunaan berbagai konsep bahasa arab disekitar kita.