Abstrak PT. Sandang Asia Maju Abadi merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri garmen denganproses produksi Make To Order (MTO). Dalam proses pembuatan celana denim terdapat beberapaproses salah satunya adalah proses bordir. Pada proses bordir perusahaan sering mengalami kendaladi mana lini produksinya tidak sanggup untuk memenuhi permintaan. Untuk mengatasi masalahtersebut perusahaan biasanya melakukan kegiatan subkontrak. Hal tersebut mengakibatkanperusahaan harus mengeluarkan biaya tambahan untuk melaksanakan subkontrak yang mengakibatkanpeningkatan biaya produksi. Berdasarkan hal tersebut dilakukan analisis dengan what-if analysisterkait keputusan pengajuan subkontrak pada proses bordir sehingga dapat mengetahui apakahkeputusan tersebut sudah merupakan keputusan terbaik. Analisis dilakukan dengan membandingkanbiaya yang dikeluarkan antara pemberian overtime dengan melakukan subkontrak. Perusahan dapatmemberi keputusan terbaik terkait permasalahan dalam proses bordir. Setelah dilakukan analisis whatif,berdasarkan perhitungan simulasi percobaan menunjukkan bahwa perusahaan mampu untukmemenuhi sebagian besar permintaan dengan melakukan overtime tanpa adanya subkontrak. Prosesproduksi dapat berjalan dengan optimal bila perusahaan dapat memaksimalkan penggunaan mesinyang ada. Perusahaan juga dapat menambahkan jumlah mesin produksi sehingga dapat memenuhipermintaan yang tinggi.Kata Kunci: Analisi What-if; Industri Garmen; Proses Bordir Abstract [Analysis of Decisions for Subcontract Submission in the Embroidery Process Using What-IfAnalysis (Case Study: PT Sandang Asia Maju Abadi)]. PT. Sandang Asia Maju Abadi is a companyengaged in the garment industry with a Make To Order (MTO) production process. In the process ofmaking denim pants, there are several processes, one of which is the embroidery process. In theembroidery process, companies often experience problems where their production lines are unable tomeet demand. To overcome this problem, companies usually carry out subcontracting activities. This results in the company having to incur additional costs for subcontracting, which leads to an increase in production costs. Based on this, an analysis with what-if analysis is carried out regarding the decisionto subcontract in the embroidery process, in order to determine whether it is the best decision. Theanalysis is conducted by comparing the costs incurred between granting overtime and subcontracting.The company can make the best decisions regarding problems in the embroidery process. Afterconducting the what-if analysis, based on experimental simulations, it shows that the company is ableto fulfill most of the demand by using overtime without subcontracting. The production process can runoptimally if the company can maximize the use of existing machines. The company can also addproduction machines to meet high demand.Keywords: Embroidery Process; Garment Industry; What-if analysis