Barsian
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Mengkaji Makna Amanah Dalam Perspektif Tafsir Al-Qur’an (Al-Marâgi, Al-Munîr Dan Al-Azhâr) Barsian; Maimanah; Siti Faridah; Muhammad Noor 'Ashry
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 7 (2024): Juli 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/jimr788

Abstract

Al-Qur'an, sebagai kitab suci umat Islam, menawarkan petunjuk ilahi yang komprehensif, termasuk konsep amanah yang sangat penting. Amanah, sebagai prinsip dasar kepercayaan dan tanggung jawab, mempengaruhi berbagai aspek kehidupan individu, sosial, dan pemerintahan. Penelitian ini bertujuan untuk menggali makna amanah dalam Al-Qur'an dengan merujuk kepada tiga tafsir utama: Tafsir al-Marâgi, Tafsir al-Munîr, dan Tafsir al-Azhâr. Metode kualitatif digunakan dengan pendekatan studi kepustakaan, memfokuskan pada ayat-ayat Al-Qur'an tentang amanah dan interpretasi dari ketiga tafsir tersebut. Dalam penelitian ini, amanah dijelaskan dalam beberapa surah Al-Qur'an, seperti al-Mu’minun, al-Ma’arij, al-Baqarah, al-Anfal, al-Ahzab, dan an-Nisa. Konsep amanah mencakup tanggung jawab dalam menjalankan perjanjian, urusan muamalah, kehidupan bermasyarakat dan bernegara, serta tugas keagamaan. Tafsir al-Marâgi menekankan amanah sebagai sesuatu yang dipercayakan baik dalam urusan agama maupun dunia. Sementara Tafsir al-Munîr dan Tafsir al-Azhâr menambahkan bahwa amanah juga meliputi kewajiban menjaga hubungan harmonis dengan sesama dan lingkungan. Penelitian ini menunjukkan bahwa amanah adalah konsep integral dalam Islam yang meluas dalam cakupannya, termasuk dalam hubungan interpersonal, tanggung jawab sosial, dan kewajiban keagamaan. Studi ini menggarisbawahi bahwa pemahaman mendalam tentang amanah, melalui tafsir al-Marâgi, al-Munîr, dan al-Azhâr, memberikan landasan moral yang kokoh bagi individu dan masyarakat. Penerapan prinsip amanah secara konsisten diharapkan dapat memperkuat integritas dan keadilan dalam berbagai aspek kehidupan, baik pada tingkat personal maupun sosial.