Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Klaster Untuk Hubungan Antara Kemampuan Komunikasi Matematis Dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Menggunkan K-Means Dwitasari, Devi; Yudhanegara, Mokhammad Ridwan
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 10 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v10i3.8234

Abstract

Ada beberapa kemampuan matematis yang diperlukan untuk mendukung pembelajaran, diantaranya kemampuan komunikasi matematis dan kemampuan pemecahan masalah. Kemampuan komunikasi matematis adalah kemapuan siswa menyatakan ide-ide pada pembelajaran, sedangkan kemampuan pemecahan masalah yaitu siswa mamupu mengidentifikasi suatu masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kategori dan hubungan kemampuan komunikasi matematis dan kemampuan pemecahan masalah dengan menggunakan teknik analisis klaster untuk membagi data kedalam kategori tinggi, sedang, dan rendah serta menggunakan metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di kelas VIII SMPN 1 Rengasdengklok. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 1 Rengasdengklok dengan sampel sebanyak 83 orang yang dihitung berdasarkan perhitungan rumus Slovin. Sampel dalam penelitian ini dipilih memakai teknik purposive sampling, dimana pengambilan sampel berdasrkan pertimbangan difokuskan kepada siswa yang telah memperoleh pembelajaran matematika tentang relasi dan fungsi. Pada penelitin diperoleh data klaster 1 sebanyak 34 siswa berkategori tinggi, klaster 2 sebanyak 37 siswa berkategori sedang, dan klaster 3 sebanyak 12 siswa berkategori rendah. Hasil uji pada data seluruh sampel diperoleh hubungan yang signifikan dan searah dengan kontribusi kemampuan komunikasi matematis dan pemecahan masalah sebesar 45,97%. Kemudian hasil uji data klaster 1 diperoleh hubungan yang signifikan dan searah dengan kontribusi kemampuan komunikasi matematis dan pemecahan masalah sebesar 15,29%. Sedangkan hasil uji data klaster 2 diperoleh hubungan yang tidak signifikan dan tidak searah. Perbedaan siginifikansi hubungan dan tingkat keeratan yang ada pada penelitian salah satu faktornya berada pada sampel yang tidak sama.
Cluster Analysis for the Relationship between Mathematical Communication Ability and Student’s Problem-Solving Ability Dwitasari, Devi; Noor, Nik Nur Aimee Widad BT Nik Mohammed
Indonesian Journal of Applied Mathematics and Statistics Vol. 1 No. 1 (2024): Indonesian Journal of Applied Mathematics and Statistics (IdJAMS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Matematika dan Statistika Terapan Indonesia, PT Anugrah Teknologi Kecerdasan Buatan PT Anugrah Teknologi Kecerdasan Buatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71385/idjams.v1i1.10

Abstract

This study aims to determine how mathematical communication ability with students' problem-solving ability. This research uses a quantitative approach with correlational methods and cluster analysis. The research was conducted at SMPN 1 Rengasdengklok with the population being all class VIII in the 2023/2024 school year. Determination of the sample in this study using purposive sampling technique, where researchers took samples based on the results of consideration to students who had obtained statistical material. Taking the number of samples in this study using the Slovin formula, 83 samples were used in the study. Data collection techniques in this study used mathematical communication ability test instruments and problem-solving skills. This study uses the k-means clustering analysis technique to divide the data into high, medium, and low categories. And analyzed using the Spearman rank correlation test to determine the level of relationship between the entire sample and each cluster. The results of this study show that in cluster 1 30 students have high ability, in cluster 2 as many as 37 students have medium ability, and in cluster 3 as many as 16 students have low ability. The correlation test results for the entire sample have a significant relationship with a contribution of 37.45%. The correlation test results for cluster 1 do not have a significant relationship with a contribution of 7.4%. The correlation test results in cluster 2 have an insignificant relationship with a contribution of 2.2%. The correlation test results in cluster 3 have an insignificant and unidirectional relationship.