Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

THE RELATIONSHIP OF THE LEVEL OF KNOWLEDGE AND THE WARHA FLOOD DISASTER PREPAREDNESS ATTITUDES IN KWARASAN SUKOHARJO Prajayanti, Eska Dwi; Nur Rahmawati, Diah; Ika Prastiwi, Yohana
Nursing Sciences Journal Vol 8 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/nsj.v8i1.5627

Abstract

Pendahuluan: Banjir merupakan fenomena alam yang terjadi karena dipicu oleh proses alamiah (kondisi curah hujan, tata air tanah (geohidrologi), struktur, geologi, jenis batuan geomorfologi, dan topografi lahan) dan aktivitas manusia yang tidak terkendali dalam mengeksploitasi alam.Berdasarkan Global Natural Disaster Assessment Report mengkonfirmasi sebanyak 206 bencana alam disebabkan oleh banjir. Desa Kwarasan menjadi salah satu daerah di Kabupaten Sukoharjo yang terkena banjir akibat luapan Sungai Wingko dan Sungai Kembangl. Kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana sangat diperlukan dalam meminimalkan resiko korban. Pengetahuan merupakan parameter kesiapsiagaan bencana dimana pengetahuan sangat berpengaruh terhadap sikap yang akan diambil oleh individu dalam kesiapsiagaan bencana. Tujuan penelitan ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan sikap warga desa Kwarasan dalam menghadapi bencana Banjir. Metode dalam penelitian ini deskriptif analitik menggunakan desain penelitian cross sectional dengan Teknik pengambilan sample menggunakan Simple Random Sampling jumlah responden 78. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner tentang kesiapsiagaan dan pengetahuan. Hasil: Hasil Uji statistik menggunakan uji Pearson didapatkan hasil terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kesiapsiagaan bencana banjir dengan Sig.(2-tailed) 0.001. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah jika semakin baik Tingkat pengetahuan maka semakin baik pula kesiapsiagaan warga dalam menghadapi bencana banjir. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah menghubungkan bagaimana sikap dan perilaku kesiapsiagaan bagi warga Desa Kwarasan Kabupaten Sukoharjo dalam menghadapi bencana banjir.  
PENERAPAN GUIDED IMAGERY TERHADAP PENGURANGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI RSUD SUKOHARJO Predika Pratama , Adhi; Ika Prastiwi, Yohana; Hermawati, Hermawati
Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2024): Volume 2 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jiik.v2i2.31531

Abstract

Hipertensi sering disebut sebagai silent killer karena dianggap sebagai salah satu penyakit yang sering tanpa keluhan namun menjadi faktor resiko sebagian besar kasus kematian dini terkait penyakit jantung dan stroke di dunia. Hipertensi tidak memiliki tanda dan gejala yang khas pada stadium awal, sehingga banyak orang tidak menyadarinya mereka biasanya mengetahui hal tersebut saat kesehatan atau sudah timbul keadaan yang sudah memberat. Prevalensi hipertensi di Indonesia survei indikator Kesehatan Nasional di tahun 2020 menunjukkan peningkatan prevalensi hipertensi pada penduduk usia 18 tahun keatas sebesar 32,4%. Bertujuan untuk mengetahui hasil Penerapan Terapi Guided Imagery Terhadap Efektifitas Penurunan Tekanan Darah Pada pasien hipertensi di Ruang Gladiol RSUD Ir Soekarno Kabupaten Sukoharjo. Penelitian deskriptif dengan menggunakan studi kasus, penerapan ini dilakukan pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah diberikan terapi Guided Imagery selama 3 hari. Tekanan darah Ny. S dari 183/106 mmHg menjadi 151/102 mmHg. Sedangkan, tekanan darah Tn. M dari 164/97 mmHg menjadi 140/91 mmHg. Terjadi penurunan tekanan darah dari kedua responden setelah dilakukan terapi Guided Imagery.