<![CDATA[Kabupaten Soppeng memiliki objek wisata yang menjanjikan seperti Citta, namun kunjungan wisatawan lokal masih belum maksimal. Penelitian ini akan memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana dinamika komunikasi pemasaran dapat mempengaruhi minat dan perilaku wisatawan lokal, serta memberikan referensi bagi Dinas Pariwisata untuk meningkatkan kunjungan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui dan mendeskripsikan strategi pemasaran Dinas Pariwisata destinasi wisata Citta yang ada di Kabupaten Soppeng, (2) bentuk-bentuk pemasaran yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dalam meningkatkan kunjungan di wisata Citta Kabupaten Soppeng. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan jawaban dari informan yang diwawancarai kemudian jawaban wawancara tersebut dianislisis dan dideskripsikan menggunakan teori Komunikasi Harold Lasswel, teori Strategi Pemasaran (Maerketing Strategi) serta Teori Komunikasi Pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) strategi yang diterapkan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Soppeng yakni : strategi harga, strategi pesan dan penetapan khalayak sasaran. Selain itu, Dinas Pariwisata Kabupaten Soppeng juga menerapkan penggunaan media sosial sebagai alat promosi dan mengadakan event sebagai bentuk pengembangan wisata. (2) adapun bentuk strategi yang diterapkan Dinas Pariwisata Kabupaten Soppeng yaitu periklanan, penjualan personal, promosi penjualan, hubungan masyarakat dan pemasaran langsung.]]>
