Pada mulanya, Pondok pesantren berdiri dengan basis keluarga. Maka tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui proses pendirian Pondok Pesantren berbasis partisipasi masyarakat serta bagaimana bentuk pendirian pesantren berbasis patisipasi masyarakat di Pondok pesantren Nurul Ihsan desa Sentol Daya. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus. Untuk metode yang dipakai dalam mengumpulkan data ialah metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dari metode ini, kemudian peneliti mengolah dan analisis untuk memperoleh data atau informasi. Untuk keabsahan data, peneliti memilih triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Penelitian ini menghasilkan beberapa simpulan bahwasanya proses pendirian Pondok pesantren di Nurul Ihsan melalui berbagai tahap yaitu dari pengambilan keputusan, perencanaan pembangunan, pelaksanaan kegiatan pembangunan, sampai pemanfaatan hasil kegiatan. Dan juga bentuk partisipasi masyarakat yaitu partisipasi finansial, partisipasi material, dan partisipasi akademik.