p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik ITS
Wahyudi, Hendra
Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Rencana Pengelolaan Waduk Grawan Kabupaten Rembang Azzahrah, Salwa; Wahyudi, Hendra
Jurnal Teknik ITS Vol 12, No 3 (2023)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v12i3.121848

Abstract

Waduk Grawan dibangun pada tahun 2004. Semekain bertambahnya usia waduk, Waduk Grawan mengalami berbagai perubahan mulai dari hulu waduk, inti waduk dan hilir waduk. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk menganalisis debit banjir, laju erosi dan sedimentasi, neraca air serta kualitas air pada Waduk Grawan. Metode analisis yang digunakan dalam menganalisis debit banjir adalah dengan menggunakan HSS SCS sedangkan analisis laju erosi menggunakan metode USLE. Hasil penelitian adalah debit banjir 0,5 PMF sebesar 246,160 m3/detik dan akan mengalami overtopping. Laju erosi sebesar 406,663 ton/ha/tahun dengan laju sedimen 96,732 ton/ha/tahun dengan umur waduk didapatkan 1,45 tahun sebelum memenuhi tampungan mati. Debit inflow dan outflow tertinggi sebesar 1,45 m3/detik dan 0,47 m3/detik. Hasil perhitungan neraca air menunjukkan seluruh debit kebutuhan air dapat terpenuhi waduk. Hasil kualitas air Waduk Grawan tergolong dalam kategori kelas C atau tercemar sedang. Sehingga, berdasarkan hasil analisis tersebut, direncanakan pengelolaan waduk kedalam tiga bagian yaitu hulu waduk, area inti waduk dan hilir waduk.
Pengaruh Keruntuhan Bendungan Ngancar terhadap Elevasi Muka Air Waduk Gajah Mungkur Cahyani, Ashfi Luthfita; Wahyudi, Hendra
Jurnal Teknik ITS Vol 13, No 3 (2024)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v13i3.143309

Abstract

Peraturan Menteri PUPR Nomor 27/PRT/M/2015 tentang bendungan, menyebutkan bahwa setiap bendungan harus dilengkapi dengan Dokumen Rencana Tindak Darurat (RTD) dalam rangka antisipasi penyelamatan jiwa dan harta benda, apabila terjadi kegagalan bendungan. Maka atas dasar tersebut, maka analisis keruntuhan diperlukan untuk Bendungan Ngancar. Sebagai bentuk tindakan preventif perlu dilakukan analisis kondisi hidrolis alur dan lembah sungai di hilir (downstream valley) bendungan dan pengaruh keruntuhan Bendungan Ngancar terhadap Bendungan Gajah Mungkur yang ada di hilirnya. Dan mengingat bahwa Waduk Ngancar merupakan waduk yang telah dibangun dari tahun 1942 dan telah berdiri selama kurang lebih 79 tahun. Analisis keruntuhan bendungan Bendungan Ngancar dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kedalaman banjir, kecepatan aliran yang ditimbulkan, dampak yang ditimbulkan dari keruntuhan berupa peta genangan banjir, klasifikasi bahaya pada wilayah terdampak, dan kondisi muka air Waduk Gajah Mungkur sebagai imbas keruntuhan Bendungan Ngancar. Analisis keruntuhan Bendungan Ngancar ini dilakukan dengan menggunakan bantuan program HEC-RAS 6.2. Bendungan Ngancar memiliki volume muka air normal 371.56 ribu m3 dan saat muka air banjir memiliki volume 498.92 ribu m3. Simulasi keruntuhan bendungan dilakukan dengan menggunakan Q 0,5 PMF. Pada hasil simulasi keruntuhan didapatkan kedalaman banjir tertinggi adalah 8,16 m dengan kecepatan aliran 6,84 m/s. jarak genangan terjauh mencapai 13,7 m dari Bendungan Ngancar. Akibat dari keruntuhan ini terdapat 5 pemukiman desa tergenang dan seluas 85,6 hektar sawh dan ladang penduduk tergenang. Adapun kondisi Waduk Gajah Mungkur yang berjarak 8,5 km dari Bendungan Ngancar mengalami peningkatan elevasi muka air waduk hingga mencapai 139 mdpl dari muka air banjir Waduk Gajah Mungkur.