p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik ITS
Istiar, Istiar
Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknik ITS

Redesain Geometrik Ramp Margajaya, Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Cahyanti, Novia Dwi; Istiar, Istiar; Herijanto, Wahju
Jurnal Teknik ITS Vol 13, No 1 (2024)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v13i1.129295

Abstract

Pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Segmen 2A Ujung menuntut terjadinya perubahan tata ruang pada Simpang Presdo. On/off ramp dari jalan tol tersebut terhubung dengan Simpang Presdo yang menyebabkan adanya penambahan lengan simpang pada daerah tersebut dari sebelumnya empat lengan menjadi lima lengan. Hal tersebut menyebabkan bertambah pula titik konflik lalu lintas pada kendaraan yang melintasi simpang tersebut. Oleh karena itu, direncanakan pengurangan lengan simpang dengan cara melakukan perencanaan ulang geometrik Entrance dan Exit Ramp Margajaya serta Simpang Presdo untuk mengurangi titik konflik lalu lintas pada Simpanng Presdo. Perencanaan ulang geometrik Entrance Ramp, Exit Ramp dan Simpang Margajaya mengacu pada Pedoman Desain Geometrik Jalan Raya Nomor: 13/P/BM/2021. Kinerja lalu lintas sebelum dan sesudah perencanaan ulang geometrik Entrance Ramp, Exit Ramp dan Simpang Margajaya akan dianalisis dengan menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Berdasarkan hasil analisis kinerja lalu lintas, derajad kejenuhan Simpang Presdo kondisi eksisting pada jam puncak cukup tinggi, yaitu mencapai 0.98. Perencanaan ulang geometrik meliputi perencanaan on ramp dan off ramp, dimana untuk off ramp terbagi menjadi dua yaitu off ramp menuju Simpang Presdo dan off ramp menuju Jl. Veteran. Pada off ramp menuju Simpang Presdo direncanakan sebanyak 5 tikungan yang terdiri dari 4 tikungan FC dan 1 tikungan SCS. Pada off ramp menuju Jl. Veteran direncanakan sebanyak 3 tikungan yang terdiri dari 1 lengkung FC, 1 lengkung SCS, dan 1 lengkung SS. Pada on ramp direncanakan terdapat 4 tikungan yang terdiri dari 1 lengkung SCS, 1 lengkung SS, dan 2 lengkung FC. Setelah dilakukan perencanaan ulang, hasil perhitungan analisis kinerja simpang menunjukkan nilai derajat kejenuhan yang lebih kecil yaitu sebesar 0.92, yang berarti bahwa dilihat dari segi lalu lintas desain perencanaan ulang lebih baik daripada kondisi eksisting.
Perencanaan Parkir Stasiun Halim untuk Mendukung Operasi Kereta Cepat Jakarta - Bandung Enggarini, Fennyta Zulfah; Herijanto, Wahju; Istiar, Istiar
Jurnal Teknik ITS Vol 13, No 3 (2024)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v13i3.131891

Abstract

Urgensi masyarakat untuk melakukan mobilitas akan terus meningkat seiring dengan berkembangnya sebuah daerah dan akan menimbulkan permasalahan jika tidak didukung dengan sistem transportasi yang baik. Munculnya moda transportasi baru di Indonesia, seperti kereta cepat, merupakan salah satu upaya pemerintah untuk melancarkan mobilitas masyarakat. Stasiun Halim yang terletak di Jakarta Timur merupakan salah satu stasiun yang melayani kereta cepat tersebut dengan rute Jakarta – Bandung. Aksesibilitas stasiun ini harus diperhatikan karena cakupan target penumpangnya yang luas, yaitu masyarakat Jabodetabek. Untuk mendukung hal tersebut, penelitian ini akan menganalisis kebutuhan parkir dan merencanakan layout fasilitas parkir Stasiun Halim. Dengan direncanakannya fasilitas parkir yang baik dan memenuhi kebutuhan parkir, aksesibilitas Stasiun Halim menjadi tak terbatas dan diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang mengkombinasikan kendaraan pribadi dengan moda transportasi umum untuk perjalanan mereka. Pedoman yang digunakan antara lain “Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian Fasilitas Parkir Direktorat Bina Sistem Lalu Lintas Angkutan Kota 1998”, dan beberapa referensi lain yang berkaitan dengan perencanaan parkir. Dari hasil pengolahan data primer dan sekunder, fasilitas parkir Stasiun Halim direncanakan terdiri dari taman parkir dan dua gedung parkir. Taman parkir Stasiun Halim mempunyai luas 12485,073 m², dapat menampung 262 mobil ditambah 50 parkir mobil khusus. Gedung parkir A, terdiri dari 11 lantai dengan luas 2600 m²/lantai, dapat menampung 540 sepeda motor dan 644 mobil. Gedung parkir B, terdiri dari 4 lantai dengan luas setiap lantai adalah 6250 m², dapat menampung 626 mobil. Sehingga, untuk kapasitas keseluruhan, fasilitas parkir Stasiun Halim dapat menampung 1582 mobil dan 540 sepeda motor.