<![CDATA[Konsep kinerja pelayanan penyediaan air bersih sehingga điharapkan dapat diketahui gambaran nyata tentang kondisi penyediaan air bersih, termasuk berbagai permasalahannya untuk kemudian dapat dicarikan cara pemecahannya. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Untuk mengetahui potensi ketersediaan dan kebutuhan air Penduduk Kecamatan Rarowatu Utara, Desa Lantowua dan Desa Watumentade, (2) Untuk mengidentifikasi tingkat kepuasan masyarakat Desa Lantowua dan Desa watumentade terhadap kualitas kinerja layanan PDAM. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini analisis kuantitatif,Berdasarkan hasil analisis (1) Hasil analisis potensi ketersedian dan kebutuhan air bahwa berdasarkan ketersediaan air terhadap kebutuhan air selama 10 tahun (2022-2031) dengan rata-rata 12.844.328 m3/detik dengan bahwa terjadi penurunan ditahun 2031 dari 14.325.552 m3/detik ditahun 2022 menjadi 11.436.595 m3/detik disebabkan jumlah kebutuhan akan air penduduk meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk tiap tahunnya. (2) Hasil identifikasi tingkat kepuasan masyarakat Desa Lantowua dan Desa watumentade terhadap kualitas kinerja layanan PDAM Tirta Moico. (a) Berdasarkan diagram karesius Importance Performance Analysis kinerja pelayanan secara umum cukup baik, ini berdasarkan dari 20 atribut, 10 atribut terletak pada kuadran 2 yang perlu dipertahankan pihak PDAM, 7 atribut ada di kuadran 3, dan 3 atribut pada kuadran 4 kuadran ini kurang penting bagi konsumen tapi sangat pelayanannya. 0 atribut terletak dikuadran I, Kuadran ini perlu menjadi prioritas perbaikan (b) Berdasarkan rekap analisis Customer Satisfaction Index (CSI) tingkat kepetingan (performance) dan tingkat kepuasan (satisfaction) pelanggan sambungan rumah tangga (SR) dengan pada PDAM Kecamatan Rarowatu Utara dengan jumlah responden 100 sampel pada Desa/Kelurahan pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Desa Lantowua dan Desa Watu Mentade Kecamatan Rarowatu Utara sehingga kategori tingkat kepuasan (satisfaction) pelanggan faktor ketanggapan (responsiveness) paling tinggi dengan nilai 67, 60 sedangkan faktor kehandalan (realiabiity) merupakan nilai paling rendah dengan nilai 60,53, maka perlunya perbaikan dari segi keahlian dalam pelayanan PDAM Tirta Moico untuk kelangsungan penggunaan air PDAM. Kata Kunci : Ketersediaan Air,Kebutuhan, Tingkat Kinerja, Tingkat Pelayanan ]]>
