Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendampingan pengolahan limbah ternak menjadi kompos sebagai media tanam jahe Widiastuty , Lilis; Raodhah, Sitti
SAMATA JOURNAL OF PUBLIC HEALTH SCIENCE Volume 1, Issue 1, March-August 2022
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di Indonesia, pekerjaan masyarakat selain sebagai petani, banyak juga yang berprofesi sebagai peternak sehingga kotoran ternak menjadi permasalahan kesehatan dan lingkungan. Adanya limbah ternak yang berceceran dijalanan dan beberapa tempat umum memungkinkan menjadi tempat berkembangnya berbagai agen penyakit dan mencemari lingkungan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan peternak dan petani mengenai pemanfaatan limbah ternak menjadi kompos sebagai media tanam jahe, sehingga limbah ternak tidak lagi dibuang begitu saja yang berpotensi menjadi sumber penyakit atau berkembangbiaknya agen penyakit dan mencemari lingkungan. Adapun sasaran dari kegiatan ini ditujukan peternak dan petani di Dusun Kaluku Desa Limapoccoe Kecamatan Cenrana, Kab. Maros. Hasil pengabdian menunjukkan terdapat 23 orang (88%) yang berpengetahuan baik dan hanya 3 responden (12%) yang berpengetahuan cukup dan terdapat 20 orang yang mampu mempraktikkan pengolahan limbah ternak dengan baik dan benar dan 5 orang mempraktekkan dengan cukup baik. Evaluasi ini merekomendasikan perlunya kerja sama dalam berbagai hal antara pemerintahan setempat dengan masyarakat agar dapat menyelesaikan permasalahan kesehatan masyarakat yang terjadi.
Factors Associated with Irritant Contact Dermatitis Among Seaweed Farmers In Seppong Village, North Belopa District, Luwu Regency, South Sulawesi Damayati , Dwi Santy; Widiastuty , Lilis; Afriansyah, Ahmad
Journal of Health and Nutrition Research Vol. 4 No. 1 (2025)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jhnresearch.v4i1.331

Abstract

Irritant Contact Dermatitis is an immunological local inflammatory response of the skin characterized by redness and swelling after exposure to irritants such as solvents, detergents, and sawdust. This study aims to determine the relationship between age, gender, length of contact, personal hygiene, and nutritional status with symptoms of irritant contact dermatitis in seaweed farmers, using quantitative methods and cross-sectional study design on 139 respondents who work as seaweed farmers in Seppong Village, North Belopa District, which were selected using random sampling techniques using questionnaires and then analyzed using chi-square. The findings revealed significant associations between symptoms of irritant contact dermatitis and the following variables: age (p-value = 0.005), gender (p-value = 0.003), duration of contact (p-value = 0.006), length of service (p-value = 0.003), and personal hygiene (p-value = 0.002). In contrast, nutritional status was found to be unrelated (p-value = 0.147). The conclusion of this research is that age, gender, length of contact, length of service, and personal hygiene have a strong influence on irritant contact dermatitis, so it is recommended that seaweed farmers pay attention to personal health by maintaining personal hygiene and also avoiding direct contact with irritants by using complete and standard PPE