Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi Serta Pendampingan dalam Pembuatan Nomor Induk Berusaha ( NIB OSS-RBA) Kepada Pelaku UMKM di Desa Seberang Sanglar Hendra Taufik; Andre Sugandha Hutapea; Ainun Maidiyah Wiranti; Azizah Yendra Shabihah; Elsa Viola; Erpan Halomoan Zebua; Fahira Ismail; Hanza Viola; Indrasari Simbolon; Muhammad Ferdiansyah Putra
Pandawa : Pusat Publikasi Hasil Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2024): Oktober: Pusat Publikasi Hasil Pengabdian Masyarakat
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/pandawa.v2i4.1288

Abstract

In the era of free markets, Micro, Small, and Medium-Sized Enterprises (MSMEs) must fulfill specific conditions in order to compete. In order to help business actors—particularly craftspeople and MSME actors—better expand their enterprises, community service activities are necessary because many of them still lack business legitimacy. The purpose of this activity is to introduce the company Identification Number (NIB), which may be obtained online, and to raise awareness of the need of maintaining company licenses. The Indonesian government wants to make business actor registration easier by using the Online Single Submission (OSS) to submit NIBs. The provision of business legality theory and practice is part of this support. The purpose of this study is to arm business actors with information and expertise about creating NIB so they may grow their enterprises. The findings demonstrated that the community's comprehension of creating NIB, which each and every business actor must own, had improved. Because the NIB has granted legal status to the firm, it has made doing business simpler. MSME participants in Seberang Sanglar Village also benefit from protection from the government, easy access to financing, government empowerment, and support for their business growth.
Pendekatan Klinis dan Tata laksana Malformasi Anorektal Muhammad Ferdiansyah Putra; Ety Apriliana
Jurnal Agromedicine Unila: Jurnal Kesehatan dan Agromedicine Vol. 10 No. 2 (2023): Jurnal Kesehatan dan Agromedicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jka.v10i2.pp64-68

Abstract

Malformasi anorektal adalah kelainan kongenital ketika seseorang tidak memiliki anus dan rektum yang normal akibat gangguan perkembangan hindgut pada embrio. Kasus ini muncul satu dari lima ribu kelahiran hidup di seluruh dunia. Bayidengan kelainan ini biasanya memiliki anomali lain yang menyertai. Malformasi anorektal dapat muncul dengan berbagai macam bentuk mulai dari kloaka presisten, disertai dengan fistula, maupun tanpa fistula. Pemeriksaan penunjanng yang dapat dilakukan meliputi pemeriksaan pencitraan cross table x ray. Pemriksaan inspeksi pada area genital dan perianal pada bayi baru lahir sangat membantu mengidentifikasi kelainan ini. Tatalaksana awal bayi berupa pemberian cairan melalui intravena, dekompresi, dan pemberian antibiotik profilaksis. Tindakan pembedahan yang dapat dilakukan meliputi colostomy, anopasti, maupun Postero Sagital Anorectoplasty (PSARP). Pentingnya diagnosis malformasi anorektal secara tepat memicu penulis untuk memperdalam pengetahuan mengenai apendisitis akut, meliputi definisi, epidemiologi,etiologi, gejala klinis dan pemeriksaan penunjang tentang malformasi anorektal.Kata Kunci: Malformasi Anorektal, Kongenital, Embrio, PSARP