Wibi Ardi Alvianto
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MEDIA INTERAKTIF PEMBELAJARAN: SOFTWARE PRISM DAN MEDIA SOSIAL YOUTUBE DALAM PEMBELAJARAN ONLINE Wibi Ardi Alvianto; Juni Amanullah
Jurnal Riset Rumpun Seni, Desain dan Media Vol. 1 No. 1 (2022): April : Jurnal Riset Rumpun Seni, Desain dan Media
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurrsendem.v1i1.797

Abstract

Perkembangan teknologi saat ini berkembang sangat pesat, media digital sebagai pembelajaran mengalami pengembangan yang signifikan. Hadirnya digital ini memberikan beragam inovasi, dimana pembelajaran konvensional yang kaku dan monoton akan digantikan dengan pembelajaran menggunakan media digital yang lebih praktis, fleksibel, tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Penelitian kali ini penulis menggabungkan software streaming Prism dan media sosial youtube sebagai media pembelajaran interaktif. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah; 1) pembelajaran interaktif, 2) efektifitas dan optimalisasi Prism dan youtube sebagai media pembelajaran interaktif. Penulis menggunakan pendekatan kualitatif dalam membedah topik ini, teknik pengumpulan data berupa prismervasi, eaeancara dan studi dokumen. Analsisi data menggunakan pedekatan Miles dan Huberman dengan proses analisis data kualitatif yaitu; reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Data dari menunjukan sebanyak 50 responden terdiri dari 2 kelas menunjukkan: 10 sebanyak 4 jawaban mengalami kesulitan memahami pembelajaran interaktif secara online, karen kurangnya pemahaman tentang jaringan internet dan spesifikasi android dan PC, 2) sebanyak 14 responden memahami cukup memahami proses pembelajaran menggunakan Prism dan youtube, 3) dan sebanyak 30 responden mengaku memahami dan lancara dalam proses pembelajaran interaktif menggunakan Prism dan youtube. Pembelajaran interaktif menggunakan Prism dan youtube, menjadikan proses belajar mengajar menjadi lebih menarik, nteraktif dan tidak monoton. Adapun kelemahan menggunakan metode ini yaitu komunikasi hanya bisa satu arah dan peserta didik hanya bisa merespon lewat live chat saja.
Tiktok Sebagai Media Interaktif Pembelajaran Editing Video Wibi Ardi Alvianto; Juni Amanullah; Lukman Santoso
Abstrak : Jurnal Kajian Ilmu seni, Media dan Desain Vol. 1 No. 1 (2024): Januari : Abstrak : Jurnal Kajian Ilmu seni, Media dan Desain
Publisher : Asosiasi Seni Desain dan Komunikasi Visual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/abstrak.v1i1.32

Abstract

The social media platform TikTok has grown rapidly as one of the main platforms for creative expression and information exchange. This article discusses the use of video editing tools provided by TikTok in creating interesting learning materials for students. We analyze TikTok's creative features including visual effects, music, and quick edits, and illustrate how to apply them to learning. This research involves a qualitative approach through case studies, focusing on the teacher's experience in creating learning materials with the TikTok video editing tool. The findings show that this approach can motivate students by providing visual content that matches the preferences of the younger generation. Students' positive response to this approach indicates increased engagement and interest in learning. However, challenges in utilizing TikTok's video editing tools are also acknowledged. Integrating creativity with substantial content and ensuring the integrity of education is maintained are some of the aspects that must be considered. Ethical and privacy implications are also discussed in the context of the use of social media platforms in education. In conclusion, TikTok's video editing tools offer exciting potential for creating impactful learning materials. With a thoughtful approach, educators can design content that fits current visual trends and communication styles, while maintaining the required educational quality.