Bayyinah, Lafi Naimatul
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Agroscript: Journal of Applied Agricultural Sciences

Analisis Vegetasi Gulma pada Lahan Budidaya Jagung di Arcawinangun, Purwokerto Timur, Banyumas Bayyinah, Lafi Naimatul; Pratama, Rama Adi; Mutala'liah, Mutala'liah
AGROSCRIPT: Journal of Applied Agricultural Sciences Vol 4 No 2 (2022): December
Publisher : Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/agroscript.v4i2.1120

Abstract

Jagung merupakan tanaman sumber karbohidrat sehingga mempunyai nilai strategis dan nilai ekonomis yang tinggi, akan tetapi praktik budidaya tanaman jagung mengalami berbagai kendala, salah satunya adalah keberadaan gulma pada lahan budidaya yang berpotensi menurunkan produksi tanaman jagung. Upaya pengendalian gulma oleh petani saat ini kurang efektif dan efisien karena kurangnya pemahaman tentang vegetasi gulma yang tumbuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis vegetasi gulma dan menentukan gulma dominan pada lahan budidaya jagung di Kelurahan Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengidentifikasi gulma yang ditemukan, dan metode kuantitatif dengan menghitung dan menganalisis vegetasi gulma yang dominan. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Kuadrat menggunakan plot ukuran 0,5 x 0,5 m2 secara acak dengan melemparkan plot ke lahan budidaya jagung sebanyak 10 kali sehingga terdapat 10 plot sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 11 spesies gulma yang tumbuh pada lahan budidaya jagung di Kelurahan Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur dengan komposisi 6 termasuk golongan gulma berdaun lebar, 3 termasuk golongan gulma rerumputan, dan 2 termasuk golongan gulma teki. Gulma yang mendominasi pada lahan tersebut adalah Synedrella nodiflora dari golongan gulma berdaun lebar dengan nilai SDR sebesar 31,1%, dan Cyperus iria dari golongan teki dengan nilai SDR sebesar 23,8%.