I.K.N.D. Yogi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN IPAS BERBASIS MODEL INKUIRI TERBIMBING MATERI PERUBAHAN WUJUD ZAT I.K.N.D. Yogi; I.N. Sudiana; I.B. Putrayasa
PENDASI Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia Vol 8 No 1 (2024): Pebruari, PENDASI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jurnal_pendas.v8i1.3178

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media video pembelajaran IPAS berbasis model inkuiri terbimbing pada materi perubahan wujud zat untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE sebagai langkah yang sistematis dalam proses pengembangan media. Subjek uji coba penelitian adalah ahli isi/materi pembelajaran, ahli media pembelajaran, guru dan siswa kelas IV SD. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi tidak terstrukur, wawancara tidak terstruktur, kuesioner atau angket serta tes. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pengembangan ini berupa rancang bangun media video pembelajaran IPAS berbasis model inkuiri terbimbing yang dikembangkan melalui lima tahapan model pengembangan ADDIE. Hasil uji validitas meliputi hasil penilaian ahli materi pembelajaran memperoleh persentase 91,65% dengan kualifikasi sangat baik, dan hasil penilaian ahli media pembelajaran memperoleh persentase 95,00% dengan kualifikasi sangat baik. Hasil uji kepraktisan oleh guru dan siswa masing-masing mendapatkan hasil persentase sebesar 96,96% dan 97,34% dengan kualifikasi sangat baik. Hasil uji efektivitas memperoleh hasil pretest sebesar 61,00 dengan kriteria rendah dan posttest sebesar 76,19 dengan kriteria sedang. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa nilai t-hitung sebesar 14,130 sedangkan nilai t-tabel sebesar 2,282 berarti t-hitung > t-tabel sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Menunjukkan bahwa media video pembelajaran ini efektif. Berdasarkan uji validitas, uji kepraktisan dan uji efektivitas tersebut, maka media video pembelajaran IPAS berbasis model inkuiri terbimbing valid, praktis dan efektif layak digunakan dalam proses pembelajaran IPAS di kelas IV SD.
MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN IPAS BERBASIS MODEL INKUIRI TERBIMBING MATERI PERUBAHAN WUJUD ZAT I.K.N.D. Yogi; I.N. Sudiana; I.B. Putrayasa
PENDASI Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia Vol 8 No 1 (2024): Pebruari, PENDASI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jurnal_pendas.v8i1.3178

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media video pembelajaran IPAS berbasis model inkuiri terbimbing pada materi perubahan wujud zat untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE sebagai langkah yang sistematis dalam proses pengembangan media. Subjek uji coba penelitian adalah ahli isi/materi pembelajaran, ahli media pembelajaran, guru dan siswa kelas IV SD. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi tidak terstrukur, wawancara tidak terstruktur, kuesioner atau angket serta tes. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pengembangan ini berupa rancang bangun media video pembelajaran IPAS berbasis model inkuiri terbimbing yang dikembangkan melalui lima tahapan model pengembangan ADDIE. Hasil uji validitas meliputi hasil penilaian ahli materi pembelajaran memperoleh persentase 91,65% dengan kualifikasi sangat baik, dan hasil penilaian ahli media pembelajaran memperoleh persentase 95,00% dengan kualifikasi sangat baik. Hasil uji kepraktisan oleh guru dan siswa masing-masing mendapatkan hasil persentase sebesar 96,96% dan 97,34% dengan kualifikasi sangat baik. Hasil uji efektivitas memperoleh hasil pretest sebesar 61,00 dengan kriteria rendah dan posttest sebesar 76,19 dengan kriteria sedang. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa nilai t-hitung sebesar 14,130 sedangkan nilai t-tabel sebesar 2,282 berarti t-hitung > t-tabel sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Menunjukkan bahwa media video pembelajaran ini efektif. Berdasarkan uji validitas, uji kepraktisan dan uji efektivitas tersebut, maka media video pembelajaran IPAS berbasis model inkuiri terbimbing valid, praktis dan efektif layak digunakan dalam proses pembelajaran IPAS di kelas IV SD.