Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

RANCANG BANGUN SISTEM KENDALI SUHU PADA MESIN HEAT PRESS SUBLIM MENGGUNAKAN SMARTPHONE BERBASIS IOT DENGAN METODE PROTOTYPING DI PERUSAHAAN CV CURVA KREATIF SPORTINDO Julandra, Bayu Prasetya; Rufai, Ahmad; Saputra , Memed
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 12 (2024): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem kendali suhu pada mesin heat press sublim di perusahaan CV Curva Kreatif Sportindo dengan memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) dan smartphone. Menggunakan metode prototyping, sistem ini dirancang untuk memungkinkan pemantauan dan pengendalian suhu mesin secara real-time melalui aplikasi smartphone yang ramah pengguna. Implementasi sistem kendali berbasis IoT ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi operasional, mengurangi intervensi manual, dan meningkatkan produktivitas secara keseluruhan. Uji coba awal menunjukkan bahwa sistem ini efektif dalam mempertahankan suhu sesuai dengan parameter yang ditetapkan, menunjukkan potensi penggunaannya yang lebih luas dalam lingkungan industri serupa.
RANCANG BANGUN LAMPU OTOMATIS BERBASIS INTERNET OF THINGS (IoT) MENGGUNAKAN METODE SENSOR GERAK PADA PERUSAHAAN CUBICART Dian, Mohamad; Rufai, Ahmad; Saputra, Memed
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 2 (2024): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring dengan perkembangan teknologi, penerapan sistem otomatisasi dalam berbagai aspek kehidupan semakin mendominasi. Salah satu inovasi yang tengah dikembangkan adalah lampu otomatis berbasis Internet of Things (IoT), yang dapat meningkatkan efisiensi dan kenyamanan penggunaan energi listrik. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem lampu otomatis dengan memanfaatkan sensor gerak pada perusahaan Cubicart. Sistem ini dirancang untuk secara otomatis mengaktifkan atau mematikan lampu berdasarkan deteksi gerakan, yang diintegrasikan dengan platform IoT untuk pemantauan dan kontrol jarak jauh.Metode yang digunakan meliputi pemrograman sensor gerak yang terhubung dengan mikrokontroler, serta implementasi komunikasi data melalui jaringan IoT. Dengan sistem ini, lampu akan menyala secara otomatis ketika mendeteksi adanya aktivitas di area tertentu dan akan mati setelah periode tertentu tanpa deteksi gerakan, mengoptimalkan penggunaan energi serta mengurangi biaya operasional. Hasil dari rancang bangun ini menunjukkan bahwa sistem lampu otomatis dapat berfungsi dengan baik dalam kondisi lingkungan yang berbeda dan mampu berintegrasi dengan sistem IoT untuk memberikan kemudahan dalam monitoring dan pengendalian. Implementasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi energi dan memberikan solusi yang lebih cerdas dalam manajemen pencahayaan di perusahaan Cubicart.
SISTEM Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Siswa Calon SDM Menggunakan Metode AHP Rufai, Ahmad; Komarullah, Teguh
Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol 9 No 1 (2025): Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/saintek.v9i1.3977

Abstract

Peran divisi Sumber Daya Manusia (SDM) adalah menjalin Kerjasama dengan Lembaga/Sekolah Pendidikan. Dalam Kerjasama ini Perusahaan (divisi Sumber Daya Manusia) menyerahkan diri sepenuhnya kepada Lembaga Pendidikan/sekolah untuk berperan dalam pemilihan calon mahasiswa SDM yang berkualitas. SMK meriupakan salah satu Lembaga Pendidikan yang berkerja sama dengan beberapa Perusahaan. SMK yang berfungsi sebagai wadah untuk mengembangkan kemampuan dan seleksi calon mahasiswa Sumber Daya Manusia yang akan diberikan bekal dan persiapan untuk bekerja disuatu Perusahaan. Di setiap Perusahaan / instansi proses penerimaan Sumber Daya Manusia masih belum dilakukan secara profesional, melainkan dilakukan dengan cara penyuapan, pertemanan, atau hubungan keluarga. Hal ini terjadi karena tidak ada metode standar yang sistematis untuk menilai kelayakan calon SDM.