Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Bagian Tumbuh Tumbuhan di Kelas 4 SDN Banyu Urip III/364 Surabaya Afran, Afran Dicky Triwibowo; Hadiyono; Ghufron, Syamsul; Handoyo, Puguh
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 2 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Capaian hasil belajar siswa kelas IV F dalam pembelajaran IPAS sangat rendah, yang ditunjukkan denganbanyaknya siswa yang belum mampu mencapai batas minimal (KKM). Rendahnya hasil belajar tersebut disebabkanoleh proses pembelajaran yang belum mampu meningkatkan motivasi belajar siswa. Tujuan dalam penelitian ini adalahmeningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran IPAS melalui penerapan model pembelajaran problem-based learningsiswa kelas IV SDN Banyu Urip III/364 Surabaya semester I Tahun 2023/2024. Jenis penelitian ini adalah PenelitianTindakan Kelas (PTK). Model PTK yang digunakan adalah odel spiral dari Kemmis, S dan Mc Taggart, R denganmenggunakan 2 siklus masing-masing siklus terdiri dari 3 tahap yakni (1) Perencanaan tindakan, (2)pelaksanaantindakandan pengamatan dan (3) refleksi. Subjek dalam penelitian adalah siswa kelas IV SDN Banyu UripIII/364 Surabaya Semester I Tahun Pelajaran 2023/2024 sebanyak 30 siswa. Teknik pengumpulan data dengan tekniktes (tes formatif) dan non tes (observasi). Adapun Instrumen penelitian menggunakan butir-butir soal dan lembarobservasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif komparatif yaitu perbandingan antarsiklus menggunakan persentase ketuntasan hasil belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatanhasil belajar IPAS siswa kelas IV SDN Banyu Urip III/364 Surabaya dengan materi tumbuhan dan fungsinya setelahmenggunakan model Problem Based Learning. hal ini nampak pada perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa padakondisi pra-siklus sebesar 10.0%, pada siklus I meningkat menjadi 40.0% dan pada siklus II meningkat menjadi 83.3%dengan Kriteria Ketuntasan (KKM=82). Hasil penelitian ini disarankan untuk diterapkan dalam pembelajaran IPAS diSD terutama dalam menggunakan model Problem Based Learnin.