Dahlan, Sakinah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Subtitusi Tepung Jagung Dalam Pembuatan Sosis Ikan Bandeng Dengan Penambahan Bubuk Daun Jeruk Purut Dahlan, Sakinah; Isima, Putri
Jambura Journal of Food Technology Vol 5, No 2 (2023): DESEMBER
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjft.v5i02.24052

Abstract

Sausages made from fish are a processed seafood product created from fish paste (surimi), mixed with various seasonings, and then packaged using goat intestines or a similar material known as casing. Essentially, any type of fish, whether from freshwater or seawater, can be processed into sausage form. However, typically, the fish used as raw material for sausage processing consists of non-economic bycatch varieties. This research is designed using a Completely Randomized Design with one factor, which is the concentration of Kaffir lime leaf powder. The study includes one control and three treatments, with parameters such as Total Plate Count and Antioxidant testing. Based on the results, the Total Plate Count for the 9% concentration is 1700 x 102 CFU/g, and the highest antioxidant content in milkfish sausages with the addition of Kaffir lime leaf powder at 9% is 44.91 ppm
PENGARUH LAMA FERMENTASI TERHADAP HASIL KARAKTERISTIK AKHIR DARK COKELAT MATCHA Dahlan, Sakinah; Bait, Yoyanda; Une, Suryani
Jambura Journal of Food Technology Vol 6, No 1 (2024): Juni
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jjft.v6i1.26000

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi senyawa aktif dalam produk cokelat hitam, seperti alkaloid dalam bubuk kakao yang bertindak sebagai endorfin untuk menimbulkan rasa bahagia, dan flavonoid dari green tea matcha yang berfungsi sebagai antioksidan, sehingga menciptakan produk cokelat fungsional yang dapat meningkatkan kesehatan. Selain itu, isoflavon dari bubuk kedelai yang menyediakan protein dan antioksidan juga disertakan untuk mempertahankan sifat organoleptik yang sama dengan cokelat hitam tradisional. Proses penelitian dimulai dengan persiapan biji kakao dan kemudian memfermentasi biji tersebut pada suhu ruang selama berbagai durasi (0 hari, 3 hari, 6 hari, 9 hari). Setelah fermentasi, biji dikeringkan secara manual di bawah sinar matahari untuk memperoleh biji kakao terfermentasi. Temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa aktivitas antioksidan dalam produk akhir dark chocolate matcha menurun dengan periode fermentasi yang lebih lama. Demikian pula, kadar air dalam produk akhir menurun dengan fermentasi yang diperpanjang, sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Hasil uji hedonik menunjukkan peningkatan preferensi konsumen terhadap produk akhir dark chocolate matcha, karena periode fermentasi yang diperpanjang meningkatkan aroma, rasa, tekstur, dan warna.Kata Kunci: fermentasi, kakao, matcha