Kualitas laporan keuangan merupakan kegiatan penting dalam menjamin keberlangsungan dan akuntabilitas suatu instansi. Banyak aspek yang mempengaruhi kualitas laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kompetensi pegawai, sistem pengendalian intern, pemanfaatan teknologi informasi, peran audit internal, dan pemahaman akuntansi terhadap kualitas laporan keuangan yang disusun oleh BSSN, baik secara parsial maupun secara simultan. Penelitian ini menggunakan data primer, dengan respondennya yaitu pegawai yang bekerja di Biro Perencanaan dan Keuangan serta Inspektorat yang berjumlah 72 responden. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan metode sampel random. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu regresi linear berganda, dengan menggunakan aplikasi IBM SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, sistem pengendalian intern, pemanfaatan teknologi informasi dan pemahaman akuntansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Untuk kompetensi pegawai, berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap kualitas laporan keuangan dan peran audit internal tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan. Sedangkan secara simultan, kompetensi pegawai, sistem pengendalian intern, pemanfaatan teknologi informasi, peran audit internal, dan pemahaman akuntansi berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan.