Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JUDGE: Jurnal Hukum
Imam Musani
Unknown Affiliation
Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
Analisis Resiko Penggunaan Unmanned Underwater Vehicle (UUV) Terhadap Keamanan Maritim Indonesia Imam Hariadi; Imam Munajat Nurhartonosuro; Imam Musani; Faurna Lusiani
Judge : Jurnal Hukum Vol. 5 No. 02 (2024): Judge : Jurnal Hukum
Publisher : Cattleya Darmaya Fortuna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54209/judge.v5i02.590

Abstract

Penggunaan Unmanned Underwater Vehicles (UUV) telah menjadi topik penting dalam keamanan maritim global dan Indonesia. Teknologi ini menjanjikan peningkatan signifikan dalam survei bawah laut dan pemantauan lingkungan, namun juga membawa resiko terkait keamanan dan privasi data yang perlu dikelola secara hati-hati. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dampak penggunaan UUV terhadap keamanan maritim Indonesia dan mengeksplorasi pandangan serta rekomendasi terkait dengan pengelolaan teknologi ini. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengumpulkan data primer melalui wawancara dan observasi langsung, serta data sekunder dari literatur terkait dan dokumen kebijakan. Teknik analisis data dilakukan dengan mengidentifikasi tema-tema utama dan mengorganisir hasil wawancara berdasarkan kategori-kategori tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden mendukung penggunaan UUV untuk tujuan survei dan pemantauan lingkungan, namun dengan kekhawatiran yang signifikan terhadap potensi penyalahgunaan oleh pihak asing dan resiko kehilangan kontrol terhadap UUV. Regulasi yang ada dinilai belum memadai dalam menghadapi tantangan yang dihadirkan oleh UUV, dengan rekomendasi untuk memperkuat kerangka regulasi yang lebih ketat dan meningkatkan kapasitas deteksi serta respons terhadap operasi UUV yang tidak sah.
Co-Authors Faurna Lusiani Imam Hariadi Imam Munajat Nurhartonosuro