This Author published in this journals
All Journal Jurnal Tekno Kompak
Julian, Matthew
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Model Prediksi Harga Penutupan di Bursa Efek Indonesia dengan Menggunakan Bidirectional LSTM dan HIVE-COTE Julian, Matthew; Bunyamin, Hendra
Jurnal Tekno Kompak Vol 19, No 1 (2025): FEBRUARI
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jtk.v19i1.4599

Abstract

Memprediksi harga penutupan saham merupakan masalah yang menantang karena natur bursa saham yang volatil dan tidak linier. Adanya teknologi machine learning telah mendorong metode prediksi yang lebih akurat untuk data deret waktu, terutama dalam konteks prediksi harga saham. Prediksi yang akurat memberikan manfaat dalam bidang finansial, yaitu memudahkan investor dalam menganalisis pasar dan meminimalisir risiko. Model Bidirectional Long Short-Term Memory (Bi-LSTM) yang merupakan perkembangan dari Long Short-Term Memory (LSTM) dan Hierarchical Vote Collective of Transformation-based Ensembles 2.0 (HIVE-COTE 2.0) merupakan dua pendekatan yang digunakan dalam penelitian untuk memprediksi klasifikasi harga penutupan saham. Dataset yang digunakan adalah dataset harga saham yang berisikan informasi-informasi, seperti tanggal, harga pembukaan, harga tertinggi, harga terendah, harga penutupan, harga penutupan yang disesuaikan, dan volume penjualan. Kemudian, informasi-informasi ini dikenakan proses features engineering untuk memperoleh date/time features, lag features, rolling-window features, dan expanding-window features. Training model Bi-LSTM dan HIVE-COTE 2.0 dari fitur-fitur tersebut dan proses hyperparameter tuning dua model tersebut memberikan hasil evaluasi bahwa model HIVE-COTE 2.0 dengan performa F1-score 98.7% lebih baik dalam memprediksi klasifikasi harga saham dibandingkan dengan Bi-LSTM. Selanjutnya, analisis model untuk mencari fitur yang paling berpengaruh dengan dan tanpa feature engineering dilakukan  dan fitur yang paling berpengaruh adalah persentase perubahan harga pada akhir transaksi pada satu hari. Hasil penelitian ini merekomendasikan HIVE-COTE 2.0 sebagai model prediksi karena keakuratannya dan fitur persentase perubahan harga sebagai fitur yang paling mempengaruhi hasil prediksi.