Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan metode diskusi kelompok dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas V SD Negeri Padaraang, serta mengidentifikasi berbagai hambatan yang dihadapi dan dampak yang ditimbulkannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan metode diskusi kelompok telah berjalan secara bertahap dan mendapat dukungan dari kebijakan sekolah. Namun, masih ditemukan kendala dalam hal fasilitas, waktu, serta keaktifan siswa. Beberapa siswa juga masih bersikap pasif dan kurang percaya diri dalam berdiskusi. Meskipun demikian, metode ini berdampak positif terhadap proses dan hasil belajar, meningkatkan kemampuan berbicara, keberanian dalam mengemukakan pendapat, penguatan kerjasama antar siswa, serta terjalinnya hubungan sosial yang lebih baik di dalam kelas. Oleh karena itu, metode diskusi kelompok dapat menjadi alternatif strategi pembelajaran yang efektif untuk menciptakan lingkungan belajar yang aktif dan kolaboratif di sekolah dasar.