Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Digital Marketing Untuk Meningkatkan Pemasaran Desa Wisata Di Desa Abu Sakim Kabupaten Bengkulu Tengah Marsa, Selvin; Syapriludin, Syapriludin
Jurnal Kewirausahaan dan Bisnis Vol. 3 No. 2 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Training in digital marketing is increasingly recognized as key to increasing tourism visibility and attractiveness, particularly in rural tourism destinations. This study aims to evaluate the effectiveness of digital marketing training in improving the marketing of Desa Wisata in Abu Sakim Village, Central Bengkulu Regency. Using both quantitative and qualitative approaches, data was collected through surveys and interviews with tourism-related stakeholders in the village. Results showed that the digital marketing training significantly improved the understanding of digital marketing strategies and the use of social media platforms among tourism business owners. In addition, participants also reported an increase in the number of visitors and revenue after implementing the marketing strategies learned during the training. The implications of this study highlight the importance of digital marketing training as a means to strengthen the local economy and increase tourism attractiveness in rural destinations.
ANALISIS TEORI ANTRIAN DAN PELAYANAN PADA RESTORAN CEPAT SAJI RICHEESE DI BENCOLEN MALL KOTA BENGKULU Yusnita, Yuli; Marsa, Selvin
Journal of Management and Innovation Entrepreneurship (JMIE) Vol. 1 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jmie.v1i2.384

Abstract

Antrian merupakan situasi menunggu yang terjadi dalam suatu barisan, di mana pelanggan atau barang menunggu untuk mendapatkan layanan tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengevaluasi proses antrian di restoran cepat saji Richeese, dengan tujuan mengoptimalkan sistem pelayanannya. Populasi penelitian mencakup seluruh pelanggan yang mengunjungi Richeese. Sampel yang digunakan sebanyak 96 orang dengan menggunakan data primer, dan metode pengumpulan data yang diterapkan adalah observasi. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kepuasan pelanggan, sedangkan variabel terikatnya melibatkan antrian dan pelayanan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian selama 5 hari, pada rentang waktu jam (11.00 sampai 14.00), menunjukkan bahwa Richeese menggunakan model antrian (M/M/1): (FCFS) dengan struktur antrian Single Channel-Single Phase. Rata-rata kedatangan pelanggan per jam adalah sebanyak 7 orang, sementara rata-rata pelayanan pelanggan per jam mencapai 12 orang. Probabilitas pelanggan menunggu (p) sebesar 0,5833 atau 58,33%, sedangkan probabilitas tidak ada pelanggan yang menunggu (P0) sebesar 0,4167 atau 41,67%. Jumlah pelanggan dalam sistem (Ls) mencapai 1,4 orang per jam, sementara jumlah pelanggan dalam antrian (Lq) sebanyak 0,8167 orang per jam. Waktu tunggu rata-rata (Ws) sekitar 0,2 jam atau 12 menit, dan waktu tunggu dalam antrian (Wq) sebesar 0,1167 jam atau 7,2354 menit. Kata Kunci : Keputusan Pembelian, Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk
Pelatihan Pengenalan Aplikasi Digital Layanan Desa (Kajian Pelayanan Administrasi Melalui Aplikasi Whatsapp Grup dan Google Form di Desa Bajak II Bengkulu Tengah) Charolina , Ovita; Dwisnu , Erlian; Marsa, Selvin; Riandita, Nansi; Rahayu, Novi
Jurnal Semarak Mengabdi Vol 3 No 1 (2024): Januari
Publisher : STIA Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56135/jsm.v3i1.152

Abstract

Pada zaman sekarang penggunaan teknologi menjadi sangat cepat dan massif, dan para pengguna teknologi sekarang ini tidak memandang status umur dan gender dengan penggunaan yang mudah Digital adalah bentuk modernisasi Dimana segala hal dapat dikerjakan melalui suatu peralatan canggih tersebut untuk memudahkan urusan masyarakat.inilah yang mendorong cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang semakin canggih saat ini.Tujuan penulisan artikel yaitu untuk menyajikan peluang dan tantangan dalam membangun karakter Masyarakat desa Penembang, yang cakap dengan teknologi dan literasi digital. Berdasarkan hasil penelitian kesimpulan penelitian bahwa literasi digital memberikan dampak positif dan negative bagi setiap individu, Masyarakatnya, tergantung meraka dapat menguasai teknologi yang digunakan sekarang ini.