<![CDATA[Sistem parkir yang ada pada saat ini masih bergantung pada petugas-petugas parkir untuk mengarahkan pengemudi menuju slot parkir. Salah satunya seperti di Mall Olympic Garden Malang, dimana petugas-petugas parkir masih mengarahkan pengemudi menuju slot parkir yang masih tersedia. Selain itu, lahan parkir sering kali tidak memperhatikan kapasistas yang dimiliki oleh suatu bangunan. Selain itu, beberapa lokasi parkir masih belum terdapat sistem pendeteksi kebakaran. Bedasarkan masalah tersebut maka perlu dikembangkan sebuah sistem parkir dimana sistem tersebut dapat memberikan informasi ketersediaan slot parkir. Pengembangan sistem ini juga menambahkan sistem pendeteksi kebakaran pada area parkir karena lokasi parkir yang biasanya terletak dalam gedung dan tertutup. Sistem ini menerapkan teknologi internet of things yang diharapkan dapat menjadi solusi dari permasalahan sistem parkir. Pengujian terhadap sensor ultrasonik dilakukan dengan cara membandingkan jarak dari hasil pembacaan sensor dengan tape measurement. Hasil pengujian terhadap sensor ultrasonik pada slot parkir mendapatkan rata-rata persentase error 2.75%. Pengujian sensor MQ-7 dilakukan dengan cara membandingkan hasil pembacaan kadar kepekatan asap pada sensor dengan alat ukur Combustible Gas Detector 602, dengan rata-rata persentase error 1.60%. Pengujian sensor MQ-135 dilakukan dengan cara membandingkan hasil pembacaan kadar kepekatan asap pada sensor dengan alat ukur Combustible Gas Detector 602, dengan rata-rata persentase error yaitu 1.51%.]]>
