Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis
Langi, Merry J.J.
Unknown Affiliation
Economics, Econometrics & Finance

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
STRATEGI PENINGKATAN PENDAPATAN USAHA GULA AREN (ARENGA PINNATA MERR) DI DESA MOYAG KECAMATAN KOTAMOBAGU TIMUR KOTA KOTAMOBAGU Saerang, Apriano; Sasewa, Demsi R.; Langi, Merry J.J.
KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis Vol 2, No 2 (2023): KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis
Publisher : CV Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/kontan.v2i2.487

Abstract

North Sulawesi Province is one of the regions in Indonesia that still develops palm trees that are processed into palm sugar, precisely in Moyag Village, East Kotamobagu District, Kotamobagu City. The objectives of this research are: (1) Knowing the production process of palm sugar (2) Knowing the income of palm sugar in Moyag Village, East Kotamobagu District, Kotamobagu City (3) Knowing the strategy to increase the income of palm sugar business in Moyag Village, East Kotamobagu District, Kotamobagu City. The conclusions that can be drawn are: 1. The process of palm sugar processing requires a lot of labor and patience in preparing flower bunches before cutting and then producing nira. However, the process of cooking palm juice until it becomes palm sugar does not take much time. 2. The average income earned by palm sugar craftsmen in one month is Rp. 4,050,000 with a total production of 270 kg. 3. Based on the results of SWOT analysis on the research of strategies to increase palm sugar business income in Moyang Village, East Kotamobagu District, the results of strategies that can be taken in increasing business income are in quadrant I which has an aggressive nature, where the main strategy that must be applied is to take advantage of opportunities to support strengths.ABSTRAKProvinsi Sulawesi Utara merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang masih mengembangkan tanaman aren yang di olah menjadi gula aren, tepatnya di Desa Moyag Kecamatan Kotamobagu Timur Kota Kotamobagu. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui proses produksi gula aren (2) Mengetahui pendapatan gula aren di desa Moyag Kecamatan Kotamobagu Timur Kota Kotamobagu (3) Mengetahui strategi peningkatan pendapatan usaha gula aren di desa Moyag Kecamatan Kotamobagu Timur Kota Kotamobagu. Kesimpulan yang dapat di ambil adalah: 1. Proses pengolahan gula aren ini membutuhkan banyak tenaga dan kesabaran dalam mempersiapkan tandan bunga sebelum dipotong dan kemudian menghasilkan nira. Namun proses pemasakan nira aren hingga menjadi gula aren tidak memakan banyak waktu. 2. Pendapatan rata-rata yang diperoleh pengrajin gula aren dalam satu bulan sebanyak Rp. 4.050.000 dengan jumlah produksi sebanyak 270 kg. 3. Berdasarkan hasil analisis SWOT pada penelitian strategi peningkatan pendapatan usaha gula aren di desa Moyang Kecamatan Kotamobagu Timur diperoleh hasil strategi yang dapat diambil dalam peningkatan pendapatan usaha yaitu pada kuadran I yang memiliki sifat agresif, dimana strategi utama yang harus diterapkan adalah memanfaatkan peluang untuk mendukung kekuatan.
USAHA PENGEMBANGAN LABU SIAM (Sechium edule (jacq.) sw.) DI KECAMATAN TOMOHON TIMUR KOTA TOMOHON Sasewa, Demsi R.; Langi, Merry J.J.; Saerang, Apriano
KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis Vol 2, No 2 (2023): KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis
Publisher : CV Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/kontan.v2i2.488

Abstract

One of the areas in Indonesia that cultivates chayote plants is in North Sulawesi, precisely in Tomohon City. The temperature in Tomohon City during the day can reach 300C and 18-220C at night. With temperatures like this the author feels it is very suitable for developing pumpkin cultivation, therefore the author is interested in knowing the prospects for developing chayote in Tomohon City. The objectives of this research are (1) to know the production process of chayote (2) to know the prospect of chayote development in East Tomohon District. 1. The conclusion after doing that the production process of chayote research is very easy from planting to harvesting does not really need a lot of labor the maintenance process can be said to be quite easy. With harvest time done every week is very profitable for farmers because they will get weekly income. 2. from the results obtained from the SWOT analysis of the prospects for chayote development in East Tomohon District. It can be concluded that the prospect of chayote development in East Tomohon Subdistrict has an aggressive nature, this is very beneficial for farmers because based on the IFAS value of 2.32 and EFAS of 2.48, it shows that chayote farmers in East Tomohon Subdistrict have the strengths and opportunities to develop the chayote business.ABSTRAKSalah satu wilayah di Indonesia yang membudidayakan tanaman Labu siam adalah di Sulawesi utara tepatnya di Kota Tomohon. Kota Tomohon Suhu di Kota Tomohon pada waktu siang mampu mencapai 300C dan 18-220C pada malam hari. Dengan suhu seperti ini penulis rasa sangat cocok untuk mengembangkan budidaya Labu olehnya penulis tertarik mengetahui prospek pengembangan Labu siam di Kota Tomohon. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui proses produksi Labu siam (2) mengetahui prospek pengembangan Labu siam di Kecamatan Tomohon Timur. 1. Kesimpulan setelah melakukan bahwa proses produksi la penelitian labu siam sangat mudah mulai dari penanaman sampai pemanenan tidak terlalu butuhkan banyak tenaga proses perawatan pun bisa di bilang cukup mudah. Dengan waktu panen di lakukan setiap minggu sangat menguntungkan bagi petani karena akan mendapatkan pemasukan mingguan. 2. dari hasil yang didapatkan dari analisis SWOT terhadap prospek pengembangan labu siam di Kecamatan Tomohon Timur. Dapat di simpulkan bahwa prospek pengembangan labu siam di Kecamatan Tomohon Timur memiliki sifat agresif hal ini sangat menguntungkan bagi petani karena berdasarkan nilai IFAS sebesar 2,32 dan EFAS sebesar 2,48 menunjukan bahwa petani labu siam di Kecamatan Tomohon Timur memiliki kekuatan dan peluang untuk mengembangkan usaha labu siam.
ANALISIS PEMASARAN DURIAN DI KAWASAN BOULEVARD MANADO Langi, Merry J.J.; Saerang, Apriano; Mose, Yuliana
KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis Vol 2, No 2 (2023): KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis
Publisher : CV Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/kontan.v2i2.489

Abstract

In the city of Manado, precisely in the Manado Boulevard area, it became one of the places for durian traders to sell durian fruit. The Boulevard area is already well-known as a place for durian connoisseurs because apart from easy access it is also a gathering place for traders from several areas such as from Minahasa Regency and Bolaang Mongondow to sell durian fruit in the Boulevard Area. Research Objectives Knowing the factors in the marketing of durian fruit in the Boulevard Manado area, Knowing how the buying and selling pattern of durian fruit marketing. The research was carried out. Namely by describing the fruit marketing carried out by the respondents. The data obtained from durian fruit traders in the Manado Boulevard area at the time of the research and processed using SWOT analysis. The factors in marketing in the Boulevard Area are the products offered are local durians. Affordable Trader prices and Durian Places are sold by durian traders along the main road of the Manado Boulevard Area. IFE matrix, the score of the strength factor and the weakness factor is 3.94, the strength and weakness factor of Durian in the Manado Boulevard Area is in a very strong internal position. In the EFE matrix, that Durian Marketing in the Manado Boulevard Area can take advantage of existing opportunities and can survive threats in its industrial market.ABSTRAKDi kota Manado tepatnya di kawasan Boulevard Manado, menjadi salah satu tempat bagi para pedagang durian untuk berjualan buah durian. Kawasan Boulevard sudah terkenal sebagai tempat bagi para penikmat buah durian dikarenakan selain tempat akses yang mudah juga tempat berkumpulnya para pedagang dari beberapa daerah seperti di beberapa kabupaten/kota,menjual buah durian di Kawasan Boulevard tersebut. Tujuan Penelitian mengetahui factor-faktor dalam pemasaran buah durian tersebut, mengetahui bagaimana pola jual beli. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari sampai Maret 2021. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis Deskriptif Kualitatif yaitu dengan mendeskripsikan pemasaran buah yang dilakukan oleh responden. Data-data yang diperoleh pada saat penelitian berlangsung dan diolah menggunakan analisis SWOT. Adapun factor-faktor dalam pemasaran di Kawasan Boulevard yaitu Produk yang ditawarkan adalah Durian Lokal. Harga Pedagang. Pemasaran Durian Di Kawasan Boulevard Manado berada pada posisi internal yang begitu kuat. Pada matriks EFE, faktor peluang dan ancaman memiliki total skor 3,35.
Co-Authors Dedi Sorongan, Yuliana Mose, Reonaldy A Berikang Saerang, Apriano Sasewa, Demsi R.