Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Work Family Conflict Terhadap Burnout Pada Ibu Bekerja Sebagai Perawat Pramana, I Made Candra Budi; Pertiwi, Yuarini
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 2, No 7 (2024): Madani, Vol 2. No. 7, 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.12773869

Abstract

Seorang ibu yang tidak dapat mengontrol dan mengelola tekanan yang dihadapi hal itu akan menjadi beban yang dirasa sehingga dapat menyebabkan ibu merasa stres. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan regresional. Penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungannya. Fenomena yang terjadi berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa perawat mengalami burnout yang ditemukan dari perhitungan setiap dimensi burnout dimensi kelelahan emosional sebanyak 63 perawat (61,2%), dimensi depersonalisasi sebanyak 48 perawat (46,6%), dimensi pencapaian prestasi diri sebanyak 70 perawat (68%). Hasil dari uji kategorisasi, dapat diketahui bahwa pada work family conflict terdapat hasil yang signifikan pada dimensi kelekatan (attachment) yang berarti seseorang yang melakukan work family conflict harus memiliki kedekatan dan kecocokan yang dapat merasakan tekanan dalam mengurus anak di usia < 15 tahun. Selanjutnya pada burnout terdapat hasil yang signifikan pada dimensi kelelahan dalam bekerja. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan regresional. Menurut (Wardhana, 2022) penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungannya. jumlah responden yang diperoleh dalam penelitian ini sebanyak 35 individu. a. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif yang signifikan antara work family conflict dengan burnout pada ibu bekerja sebagai perawat dirumah sakit X dengan adanya hasil positif ini dapat diartikan bahwa semakin tinggi suatu variabel maka semakin tinggi juga variabel yang lainya.
Meningkatkan Self Awareness Melalui Peran Lingkungan Terhadap Tindak Kekerasan Dan Bullying Pada Anak Nur Rizaldi, Muhammad; Pramana, I Made Candra Budi; Prakasa, Muhammad Difa; Mawardani, Hanifah Mentari; Kholifa, Elo Nur; Randy, Flie Nathalia; Hutahaean, Erik Saut Hatoguan
Jurnal Psikologi Atribusi : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2023): Berperan Aktif Mewujudkan Kesejahteraan Psikologis
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/3aeeb860

Abstract

Desa Lambang Jaya merupakan salah satu wilayah yang terletak di kecamatan Tambun timur. Kabupaten bekasi ini terletak 11,3 km dari pusat kota dan berada disebelah selatan kabupaten bekasi. Pembagian wilayah Desa Lambang Jaya terbagi menjadi 3 dusun yang terdiri dari 5 Rw serta juga terdiri dari 13 Rt. Berdasarkan hasil obeservasi para mahasiswa yang melaksanakan kegiatan sosialisasi, tepatnya di RW 001 menjelaskan bahwa kesadaran diri akan kebersihan lingkungan sekitar serta perundungan pada anak yang masih belum terpantau dengan baik. Hal yang bisa dilakukan dengan menyampaikan penyuluhan atau sosialisasi kepada warga RW 001 mengenai lingkungan yang bersih dan sehat juga dan meminimalisir akan bullying yang terjadi pada anak. Luaran yang diharapkan pada kegiatan sosialisasi ini adalah masyarakat dapat lebih sadar akan kebersihan lingkungan yang membuat tercipta nya lingkungan yang sehat pada warga RW 001 Desa Lambang Jaya dan meminimalisir tindak kekerasan dan bullying pada anak untuk masyakarat RW 001 Desa Lambang Jaya