Model pembelajaran konvensional yang belum berpusat pada peserta didik dan penggunaan media pembelajaran yang belum optimal mengakibatkan minat dan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran IPAS rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan rata-rata minat dan hasil belajar antara pembelajaran menggunakan model PBL berbantuan media Genially dengan model konvensional berbantuan media gambar, serta menguji keefektifan model PBL berbantuan media Genially terhadap minat dan hasil belajar IPAS peserta didik kelas IV SD Gugus Robert Wolter Monginsidi. Penelitian ini menerapkan metode kuantitatif dengan jenis Quasi Experimental Design dengan desain berupa Nonequivalent Control Group Design. Sampel penelitian ini berjumlah 54 peserta didik kelas IV SD Negeri 2 Sarirejo yang terdiri dari 28 peserta didik kelas eksperimen dan 26 peserta didik kelas kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pretest dan posttest, wawancara, angket, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikansi (two-sided p) untuk minat dan hasil belajar yang didapatkan melalui uji Independent Samples t-test adalah <0,001 < 0,05. Selanjutnya, nilai signifikansi (two-sided p) untuk minat dan hasil belajar yang didapatkan melalui uji Paired Samples t-test adalah <0,001 < 0,05. Maka, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata minat dan hasil belajar antara pembelajaran menggunakan model PBL berbantuan media Genially dengan model konvensional berbantuan media gambar, serta model PBL berbantuan media Genially efektif terhadap minat dan hasil belajar peserta didik.