Riset ini bermaksud untuk mengetahui pengaruh variasi kedalaman pemotongan serta kecepatan pemotongan atas nilai kekasaran permukaan aluminium 7075. kesimpulan kecepatan pemotongan berpengaruh atas nilai kekasaran permukaan spesimen. Bertambahnya kecepatan pemotongan yang dipakai meangkibatkan kualitas makin rendah (halus). Kedalaman pemotongan yang tinggi menyebabkan menurunnya gaya pemotongan, setiap kedalaman pemotongan yang dipakai terdapat selisih nilai kekasaran permukaan spesimen. Makin besar kedalaman pemotongan yang dipakai mengakibatkan meningkatnya kekasaran permukaan, ketika kombinasi dari kecepatan pemotongan serta kedalaman pemotongan terlihat hasil yang paling rendah (halus) pada kecepatan pemotongan 14.7 m/menit serta 0,5 mm, sedangkan kekasaran paling tinggi (kasar) pada kecepatan pemotongan 11.3 m/menit serta perbandingan kedalaman pemotongan 1. mm. Semakin tinggi kecepatan pemotongan maka semakin rendah (halus) tingkat kekasaran dan kedalaman pemotongan yang dalam berpengaruh terhadap nilai hasil kekasaran yang diperoleh maka makin tinggi (kasar). This research intends to determine the effect of variations in cutting depth and cutting speed on the surface roughness value of aluminum 7075. Based on the results of data analysis, it can be concluded that cutting speed has an effect on the surface roughness value of the specimen. The higher the cutting speed used, the lower the quality results (smooth). The high cutting depth causes a decrease in the cutting force and the shear cross-sectional area, each cutting depth used has a difference in the surface roughness of the specimen. The greater the depth of cutting used will cause an increase in surface roughness, when the combination of cutting speed and depth of cut is found to have the lowest roughness (fine) at a cutting speed of 14.7 m/min and 0.5 mm, while the highest roughness (coarse) at a cutting speed of 11.3 m/min and a cutting depth ratio of 1. mm. The higher the cutting speed, the lower (fine) the level of roughness and the greater the depth of cutting, the higher the roughness value obtained (coarse).