Aditya Hoerurohman
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Tinjauan Akad Wadi'ah terhadap Pelaksanaan Simpanan Hewan Kurban di Wilayah Kampung Dangdeur Aditya Hoerurohman; Sandy Rizki Febriadi; Ira Siti Rohmah Maulida
Bandung Conference Series: Sharia Economic Law Vol. 4 No. 2 (2024): Bandung Conference Series: Sharia Economic Law
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/bcssel.v4i2.13477

Abstract

Abstract. The purpose of this research is to find out the implementation of sacrificial animal deposits in the Dangdeur village area and to find out the review of the Wadi'ah Akad on the implementation of sacrificial animal deposits in the Dangdeur village area. This research method uses a qualitative approach with a descriptive approach. This type of research uses field research with primary data sources obtained from field observations and interviews with PEPSIBAN managers and secondary data obtained from literature relevant to this research. Data analysis uses data reduction, data presentation, conclusions and verification. The results of this study indicate that the implementation of sacrificial animal savings in the Dangdeur village area through PEPSIBAN in the implementation process has several stages, namely the formation of an organizing committee, regular collection of savings funds with control through a notebook, and then the implementation of sacrificial animal slaughtering. In this sacrificial savings program there are no written requirements or official agreements to become members so that in terms of the pillars and conditions of wadi'ah there is uncertainty in ijab and qabul because it is only done verbally and there is no written agreement that is binding. As for the review of the Wadi'ah Accad, there is a discrepancy with the principle of Wadi'ah, where the use of savings funds that should be kept pure and not used but in practice are used to lend to other PEPSIBAN members. Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan simpanan hewan kurban di wilayah kampung Dangdeur dan mengetahui tinjauan Akad Wadi’ah terhadap pelaksanaan simpanan hewan kurban di wilayah kampung Dangdeur. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan sumber data primer yang diperoleh dari observasi lapangan dan wawancara dengan pihak pengelola PEPSIBAN dan data sekunder diperoleh dari literatur yang relevan dengan penelitian ini. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan simpanan hewan kurban di wilayah kampung Dangdeur melalui PEPSIBAN dalam proses pelaksanaannya terdapat beberapa tahapan yaitu pembentukan panitia pelaksana, pengumpulan dana simpanan secara rutin dengan pengontrolan melalui buku catatan, dan selanjutnya pelaksanaan pemotongan hewan kurban. Dalam program simpanan kurban ini tidak ada persyaratan tertulis atau perjanjian resmi untuk menjadi anggota sehingga ditinjau dari rukun dan syarat wadi’ah terdapat ketidakjelasan dalam ijab dan qabul karena hanya dilakukan secara lisan serta tidak adanya perjanjian tertulis yang sifatnya mengikat. Adapun secara tinjauan Akad Wadi’ah terdapat ketidaksesuaian terhadap prinsip Wadi’ah, dimana penggunaan dana simpanan yang seharusnya disimpan murni dan tidak digunakan tetapi pada pelaksanaannya digunakan untuk dipinjamkan kepada anggota PEPSIBAN lain.