Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Fanatisme Pada Anime Terhadap Pergeseran Perilaku Konservasi Budaya Lokal Di Kota Semarang Artha, Prima Audria; Arsal, Thriwaty
EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI ) Vol 7 No 1 (2024): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v7i1.1870

Abstract

Budaya lokal adalah warisan yang harus dijaga oleh seluruh masyarakat Indonesia, akan tetapi di era globalisasi kemajuan teknologi memudahkan budaya asing masuk dan memengaruhi masyarakat, salah satunya Budaya Jepang. Budaya Jepang menjadi terkenal melalui tayangan anime. Anime digemari oleh berbagai kalangan, bahkan telah dibentuk komunitas pecinta anime salah satunya Hocer Cosplay Semarang. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjelaskan fanatisme pada anime menyebabkan perubahan perilaku konservasi budaya lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif sehingga dapat dihasilkan penjelasan mendalam mengenai fanatisme anime yang memengaruhi perilaku konservasi budaya lokal. Hasil penelitian ini adalah pada tahap impuls, anggota Hocer Cosplay Semarang menganggap bahwa event cosplay adalah sarana untuk mewujudkan impian menjadi anime, di tahap persepsi mereka memaknai event cosplay dapat memberikan kepuasan karena hobi tersalurkan, di tahap manipulasi mereka memutuskan untuk ber-cosplay, dan tahap konsumasi mereka mulai ber-cosplay. Dalam kaitannya dengan budaya lokal, mereka cenderung menyukai budaya Jepang namun juga tidak melupakan budaya lokal.
Fanatisme Pada Anime Terhadap Pergeseran Perilaku Konservasi Budaya Lokal Di Kota Semarang Artha, Prima Audria; Arsal, Thriwaty
SOCIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 21 No. 1 (2024): Socia: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial
Publisher : Yogyakarta State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/socia.v21i1.72353

Abstract

Budaya lokal adalah warisan yang harus dijaga oleh seluruh masyarakat Indonesia, akan tetapi di era globalisasi kemajuan teknologi memudahkan budaya asing masuk dan memengaruhi masyarakat, salah satunya Budaya Jepang. Budaya Jepang menjadi terkenal melalui tayangan anime. Anime digemari oleh berbagai kalangan, bahkan telah dibentuk komunitas pecinta anime salah satunya Hocer Cosplay Semarang. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjelaskan fanatisme pada anime menyebabkan perubahan perilaku konservasi budaya lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif sehingga dapat dihasilkan penjelasan mendalam mengenai fanatisme anime yang memengaruhi perilaku konservasi budaya lokal. Hasil penelitian ini adalah pada tahap impuls, anggota Hocer Cosplay Semarang menganggap bahwa event cosplay adalah sarana untuk mewujudkan impian menjadi anime, di tahap persepsi mereka memaknai event cosplay dapat memberikan kepuasan karena hobi tersalurkan, di tahap manipulasi mereka memutuskan untuk ber-cosplay, dan tahap konsumasi mereka mulai ber-cosplay. Dalam kaitannya dengan budaya lokal, mereka cenderung menyukai budaya Jepang namun juga tidak melupakan budaya lokal.