<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aktualisasi diri dan beban kerja terhadapa prestasi kerja pegawai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif.sampel dalam penelitian ini sebanyak 34 pegawai kantor walikota palopo, dan Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, uji validitas dan reliabilitas dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara variabel aktualisasi diri dan beban kerja terhadap prestasi kerja. Pengambilan data dilakukan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 34 pegawai ASN pada kantor Walikota Palopo. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa aktualisasi diri dan beban kerja berhubungan positif signifikan dengan prestasi kerja. Lebih lanjut, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktualisasi diri berperan sebagai variabel mediator parsial antara beban kerja dan prestasi kerja. Implikasi dari temuan ini adalah perlunya kantor walikota palopo untuk meningkatkan program pengembangan diri pegawai serta mengelola beban kerja secara efektif guna meningkatkan prestasi kerja secara keseluruhan. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dengan mengintegrasikan konsep aktualisasi diri dan beban kerja dalam konteks prestasi kerja pegawai, serta memberikan panduan praktis bagi manajemen sumber daya manusia dalam meningkatkan kinerja organisasi melalui pengelolaan sumber daya manusia yang lebih efektif.Kata Kunci: Aktualisasi Diri, Beban Kerja, Prestasi Kerja.]]>
